JUARA.NET - Pembalap pabrikan Ducati, Jack Miller, beberkan kemungkinan masa depannya di MotoGP 2023.
Jack Miller berusaha keras untuk mengamankan tempatnya di tim utama Ducati dengan berambisi meraih dua podium berturut-turut.
Sayangnya pada MotoGP Portugal 2022, dirinya harus mengakhiri balapan lebih dulu setelah mengalami crash.
Tampil kurang memuaskan tentu bisa jadi alasan tim utama Ducati untuk memantapkan niatnya menggeser pembalap asal Australia itu.
Nama Enea Bastianini dan Jorge Martin diisukan santer bakal mengganti posisi Miller.
Oleh karena itu, masa depan Miller patut dipertanyakan dengan ada rumor dia akan kembali ke Pramac.
Namun, belakangan ini pembalap berusia 27 tahun itu juga dikaitkan dengan tim satelit LCR Honda.
Miller diisukan bakal mengendari RC213V pada gelaran MotoGP 2023.
Kabar ini masih simpang siur, namun setelah balapan MotoGP Portugal 2022, Miller mengklarifikasi.
"Tidak ada kebenaran dari rumor itu sama sekali," kata Miller dikutip dari Crash.net.
“Tidak tahu dari mana asalnya. Saya agak terkejut ketika saya melihatnya pagi ini di Facebook."
"Tetapi, tidak ada kebenaran dari rumor itu.”
Di sisi lain, rumor bergabungnya Miller ke tim asal Asia itu juga ditepis oleh bos LCR, Lucio Cecchinello, pada Minggu lalu.
Dia merasa kaget karena timnya dikaitkan dengan Miller.
Bos LCR itu bahkan belum pernah berbicara dengan Miller atau manajernya.
“Jujur, saya tidak pernah berbicara dengan Jack atau manajernya."
"Saya tidak yakin apakah manajernya berbicara dengan Honda, tetapi sejujurnya saya tidak tahu."
Baca Juga: Tidak Hanya Hasrat yang Hebat, Valentino Rossi Juga Punya Mata yang Tiada Duanya
"Kami sepenuhnya fokus dengan program kami saat ini.”
Nasib Miller di Ducati menjadi penuh misteri karena belum adanya pembicaraan kontrak.
Sejauh ini hanya Francesco Bagnaia yang sudah pasti tetap menjadi pembalap tim utama Ducati pada musim depan.
Penampilan Enea Bastianini dan Jorge Martin dalam empat seri awal diasumsikan bakal mendepak Miller.
Terlebih lagi Jorge Martin yang sangat ambisius menginginkan kontrak bersama pabrikan di musim 2023.
Namun, asumsi tersebut ternyata bukanlah rencana sesungguhnya dari Ducati.
Pasalnya, manajer tim Ducati, Davide Tardozzi, punya anggapan lain soal Miller.
Dirinya bahkan mengklaim bahwa Miller masih layak menjadi salah satu ujung tombak tim utama.
“Kami tidak ingin kehilangan Jack."
"Kita lihat saja apa yang akan terjadi dalam beberapa minggu ke depan."
"Kami senang jika tim lain melihat Jack karena itu berarti kami memiliki pembalap yang bagus."
"Untuk Ducati, semua akan berusaha untuk mempertahankannya," tegas Tardozzi.
Setelah gagal raih dua podium berturut-turut akibat insiden dengan Joan Mir pada MotoGP Portugal 2022, Jack Miller hanya pulang dengan tangan kosong.
Miller saat ini berada menghuni peringkat 9 klasemen MotoGP 2022 dengan koleksi 31 poin, sama dengan Francesco Bagnaia dan Marc Marquez.
Baca Juga: Hasil MotoGP Portugal 2022 - Ducati Seret Suzuki Jatuh, Fabio Quartararo Melenggang Manja
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar