JUARA.NET- Bintang baru kelas ringan, Paddy Pimblett, berkomentar soal laga UFC 274 yang berlangsung pekan lalu.
Paddy Pimblett komentari pertandingan Charles Oliveira vs Justin Gaethje pada laga perebutan sabuk juara kelas ringan UFC itu.
Menurut Pimblett, Oliveira telah menunjukkan kelasnya pada laga tersebut.
Berhasil membuat petarung elite seperti Gaethje menyerah dalam satu ronde menunjukkan bahwa Oliveira adalah petarung terbaik yang tak terbantahkan.
Kemenangan itu sekaligus membuktikan Oliveira memiliki mental yang kuat.
Bagaimana tidak? Jelang laga dimulai, Oliveira mengalami pukulan psikologis setelah gelarnya dilucuti tanpa mengeluarkan keringat.
Insiden kegagalan memenuhi berat badan itu tentu mengguncang batinnya.
Tidak mudah untuk kemudian bisa bangkit dan bertarung mati-matian hanya untuk menjadi penantang peringkat pertama.
Baca Juga: Ingin Bikin Mantan Rekan Setimnya Menangis Lagi, Tantangan Colby Covington Diterima Dustin Poirier
Namun, hal itu nyatanya tidak berlaku bagi petarung berjulukan Do Bronx.
Melalui vlog-nya Paddy Pimblett mengomentari permainan luar biasa Charles Oliveira saat menghabisi Justin Gaethje.
"Itu gila," komentarnya soal kuncian rear-naked choke Oliveira yang menamatkan perlawanan Gaethje.
"Di sana dia membuktikan diri sebagai petarung kelas ringan terbaik di dunia," ucap Pimblett dikutip dari Sportskeeda.
Berkat hasil itu, Oliveira kini memiliki rentetan 11 kemenangan.
Petarung asal Brasil itu kini menjadi penantang juara nomor satu untuk sabuk yang sedang lowong.
Konsensusnya saat ini, Do Bronx boleh jadi akan menunggu pemenang dari laga Islam Makhachev vs Beneil Dariush.
Pemenang pertarungan itu rencananya akan diadu dengan Oliveira untuk memperebutkan gelar juara kelas ringan.
Kendati demikian, banyak pihak termasuk Khabib Nurmagomedov yang ingin langsung mengadu Makhachev dengan Oliveira.
Pasalnya, mereka dianggap sebagai dua jagoan terbaik di kelas ringan saat ini.
Baca Juga: Charles Oliveira Bongkar Alasan Tantang Conor McGregor dan Nate Diaz dalam Satu Malam
Sementara itu, Pimblett sendiri saat ini sedang merayakan capaian dua kemenangan berturut-turut di oktagon.
Torehan ini membuat petarung dengan julukan The Baddy itu mengemas rekor 18-3 di MMA profesional.
Pertandingan terakhirnya terjadi saat berlaga di kartu utama malam pertandingan Alexander Volkov vs Tom Aspinall pada gelaran UFC London (19/3/2022).
Petarung berusia 27 tahun Pitu belum mendapatkan jadwal pertandingan lagi.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | Sportskeeda.com |
Komentar