JUARA.NET - Jagoan UFC, Muhammad Mokaev, terpantau membagikan video singkat yang memperlihatkan fasilitas sasana tempat Dustin Poirier juga berlatih, American Top Team atau ATT.
Selain American Kickboxing Academy atau AKA, ATT merupakan salah satu sasana yang rajin menghasilkan monster MMA mengerikan.
Salah satu petarung ATT yang kemudian sukses di UFC adalah Poirier.
Bulan Desember lalu, Poirier menggelar duel perebutan gelar melawan Charles Oliveira.
Sayang, ilmu dari ATT masih belum cukup untuk membawanya merebut sabuk juara kelas ringan UFC.
Selain Poirier, ATT menelurkan juara-juara UFC seperti Junior dos Santos, Joanna Jedrzejczyk, dan Tyron Woodley.
Tuah ATT tersebut coba dimanfaatkan oleh Mokaev.
Dilansir Juara.net dari Sportskeeda.com, Mokaev jauh-jauh terbang dari Inggris ke Amerika Serikat untuk mempersiapkan duelnya.
Mokaev rencananya bakal menggelar duel pada bulan Juli mendatang.
Bukan kaleng-kaleng, ia harus menghadapi petarung kuat, Charles Johnson.
Baca Juga: Alasan Muhammad Mokaev Pilih Manajemen Conor McGregor ketimbang Tempat Khabib Nurmagomedov Bernaung
Di tengah kesibukannya, Mokaev terpantau memamerkan fasilitas Sasana ATT.
Dalam video singkat tersebut, ia menyorot kamar di ATT yang cukup mewah.
My place for next 2 months, amazing facility @AmericanTopTeam pic.twitter.com/iwRSOpXDC7
— Muhammad Mokaev (@muhammadmokaev) May 15, 2022
Tak lupa jagoan UFC berjulukan The Punisher itu memberikan pujiannya.
"Tempat tinggal saya dalam dua bulan ini," ketik Muhammad Mokaev dalam media sosialnya.
"Fasilitas yang luar biasa, American Top Team," sambungnya,
Sebagai jagoan baru di ajang UFC, Mokaev memang wajib mencari ilmu sebanyak-banyaknya.
Apalagi, impian Mokaev adalah menjuarai ajang pimpinan Dana White tersebut.
Menariknya, Khamzat Chimaev adalah salah satu motivasi Mokaev menjadi petarung profesional.
Pertemuannya dengan Chimaev sempat diungkap Mokaev usai debutnya di UFC saat melawan Cody Durden pada bulan Maret lalu.
Baca Juga: Akhirnya Dapat Lawan, Titisan Khabib Disabung dengan Jagoan Debutan Mengerikan
Bertemu pada tahun 2018 di ajang Brave, Chimaev memintanya berhenti jadi petarung amatir dan segera ke jalur profesional.
"Ya, saya pernah berbicara dengannya," ungkap Mokaev.
"Saya ingat di tahun 2018, saya melihatnya bertarung untuk ajang Brave di Bahrain."
"Setelah itu, dia mengirim pesan suara saat saya memenangi duel amatir terakhir. Itu terjadi di tahun 2020, sebelum dia bergabung ke UFC."
"Dia bilang: 'Berhenti lakoni duel amatir, mari ke kancah profesional'," sambung Mokaev mengenang.
Kini Mokaev digadang-gadang sebagai calon juara kelas terbang masa depan.
Tidak jarang nama Mokaev disejajarkan dengan Khabib Nurmagomedov mengingat mereka memiliki gaya bertarung yang mirip.
Selain itu, Mokaev juga berasal dari Dagestan sebelum akhirnya ikut orang tuanya pindah ke Inggris.
Baca Juga: Soal Brazilian Jiu-jitsu, Titisan Khabib Jadi Senior Khamzat Chimaev
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | sportskeeda.com, twitter.com |
Komentar