JUARA.NET - Pembalap Ducati, Jack Miller, menganggap MotoGP Catalunya sebagai balapan kandang dan dia punya keuntungan tersendiri.
Jack Miller sendiri seperti yang diketahui merupakan pembalap yang berasal dari Australia.
Namun. Miller sudah merantau ke Eropa sejak berusia 17 tahun.
Untuk saat ini, pembalap 27 tahun itu tinggal di Andorra.
Baca Juga: Aleix Espargaro Mengaku Lebih Jago dari Si Setan, tetapi Mustahil Salip Jack Miller
"Saya bahagia bisa kembali ke Sirkuit Montmelo akhir pekan ini untuk mendapatkan hasil yang baik," kata Jack Miller.
"MotoGP Catalunya seperti balapan kandang karena saya tinggal di Andorra."
Catalunya dan Andorra sendiri memang terbilang cukup dekat.
Andorra merupakan negara yang berbatasan langsung dengan Spanyol.
Dari ibukota Andorra, Andorra la Vella, ke Catalunya hanya berjarak 143 km dan bisa ditempuh dengan waktu lebih kurang 2 jam dengan mobil pribadi.
Dengan jarak yang terbilang dekat ini, Jack Miller mengaku sering berlatih di sirkuit yang berlokasi di Montmelo itu.
Kebiasaan Miller yang sering berlatih di Sirkuit Montmelo ini mendatangkan keuntungan bagi dirinya jelang MotoGP Catalunya 2022 pada akhir pekan nanti (5/6/2022).
Baca Juga: Kasus Mirip Jack Miller, Jorge Martin Beberkan Masalah Motor Ducati
Keuntungan itu adalah pengetahuan tentang sirkuit dengan panjang 4,675 km.
"Saya sering datang ke Montmelo dan berlatih di sirkuit ini dengan motor Panigale V4S."
"Saya mengenal lintasannya dengan cukup baik dan saya menyukainya."
Kentungan ini juga tampak mampu dimanfaatkan Jack Miller dengan cukup baik pada gelaran tahun lalu.
Dalam gelaran bertajuk MotoGP Catalunya 2021, Jack Miller sukses mendapatkan podium usai finis di urutan ketiga.
Jack Miller pun berharap bisa menyabet podium lagi untuk hajatan mendatang.
"Saya juga finis di podium tahun lalu."
Baca Juga: Jack Miller Pasrah Digeser Enea Bastianini di Tim Pabrikan Ducati
"Jadi saya berharap bisa mendapat podium lagi akhir pekan ini," pungkas pembalap dengan nomor motor 43 ini seperti dilansir Juara.net dari Speedweek.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar