JUARA.NET - Poin yang dibawa pulang dari MotoGP Catalunya 2022 ternyata dipandang pembalap KTM Tech3, Raul Fernandez, sebagai pertanda ia dan timnya masih mengalami kesulitan.
Balapan yang dihelat pada Minggu (5/6/2022) itu sejatinya tak berakhir terlalu buruk bagi Fernandez.
Pembalap MotoGP asal Spanyol tersebut berhasil menggondol poin perdananya di musim ini.
Sebelumnya Fernandez begitu sulit untuk finis di zona poin.
Prestasi terbaiknya praktis adalah posisi ke-17 pada seri Indonesia.
Kendati akhirnya pecah telur, Raul Fernandez justru menilai MotoGP Catalunya 2022 merupakan pertanda ia dan timnya masih dalam kesulitan.
Bagi Fernandez, peningkatan dari sepeda motornya jauh lebih penting ketimbang mendapatkan sebuah poin.
Sayangnya peningkatan yang dinantikan Fernandez itu tak kunjung tiba.
"Mendapatkan poin di Barcelona adalah tanda kami mengalami kesulitan."
"Kami berhasil menjaga ban, tetapi dengan Pol saya tidak tahu apa yang akan terjadi," katanya dilansir Juara.net dari Motosan.es.
"Kami melibas balapan tersebut dengan baik."
"Sekarang saya sedikit kesal karena saya tak tahu cara meningkatkanya."
"Sangat penting untuk mengambil langkah tersebut," imbuhnya.
Bukannya tak bersyukur atas satu poin yang ia amankan di MotoGP Catalunya 2022, Fernandez sebenarnya juga senang dengan hasil balapan tersebut.
Namun, langkah tertinggi dalam kejuaraan balap motor bergengsi bagi Raul Fernandez adalah dari segi pengembangan.
Saya senang karena setidaknya saya bisa menyimpan satu poin di loker," ujarnya.
"Tujuh pembalap terjatuh di depan."
"Pada akhirnya, kami yang tak bisa menemukan jalan untuk meningkatkan kemampuan sepeda motor membuat saya marah," katanya.
"Di MotoGP, Anda akan mengambil beberapa langkah jika bisa meningkat."
"Kami sudah mencoba banyak hal dan tidak ada yang bekerja untuk saya."
Baca Juga: Tidak Terima Ditendang KTM, Raja MotoGP Indonesia 2022 Merapat ke Tim Ini
"Mendapatkan poin bukan tanda dari hal itu," sambungnya.
Raul Fernandez memulai petualangan barunya pada MotoGP 2022.
Promosi dari kelas Moto2, Fernandez merasa setiap balapan selalu saja berjalan sulit, termasuk seri Catalunya.
Satu hal yang hingga kini masih disoroti oleh Fernandez adalah kesulitannya dalam membelok menggunakan ban depan sepeda motornya.
"Itu seperti biasanya selalu sulit," kata Raul Fernandez.
"Sejak balapan pertama, kami tidak bisa meningkatkan performa sepeda motor."
"Saya tidak bisa membelok dengan ban depan sepeda motor itu, sangat sulit," sambungnya.
Baca Juga: Bos KTM Enggan Jadi Orang Ketiga dalam Hubungan Aleix Espargaro dengan Aprilia
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | Motosan.es |
Komentar