Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ekspresi Girang Dana White Jadi Saksi Perang Berdarah pada UFC 275

By Fiqri Al Awe - Senin, 13 Juni 2022 | 15:00 WIB
Momen Jiri Prochazka mencekik Glover Texiera pada UFC 275 di Singapore Indoor Stadium, Singapura, Minggu (12/6/2022).
TWITTER/MMAFIGHTING
Momen Jiri Prochazka mencekik Glover Texiera pada UFC 275 di Singapore Indoor Stadium, Singapura, Minggu (12/6/2022).

JUARA.NET - Dana White tak bisa menutupi wajah takjubnya kala dua petarung, Glover Teixeira dan Jiri Prochazka, beradu kuat di UFC 275.

Pertarungan yang mentas pada Minggu (12/6/2022) di Singapura itu memang berlangsung liar.

Darah bercucuran dari wajah Prochazka maupun Teixeira.

Statistik menunjukan dua jagoan kelas berat ringan UFC itu melempar total sekitar 231 pukulan signifikan.

Sebanyak 120 pukulan signifikan dilepaskan oleh Jiri Prochazka sedangkan Glover Teixeira membalasnya dengan 111 pukulan signifikan.

Akhir dari pertarungan tersebut juga tak terprediksi sebelumnya.

Teixeira yang terkenal mahir mengunci lawan justru kalah tercekik oleh Prochazka.

Menyaksikan duel itu, White langsung menyematkan label bentrokan berdarah.

Pria yang berposisi sebagai Presiden UFC tersebut juga menyebut duel ini sebagai peperangan.

"Dia roboh!," teriak Dana White saat membuat sesi live di media sosialnya sembari melihat duel Glover Teixeira vs Jiri Prochazka dilansir Juara.net dari transkrip Championat.com.

Baca Juga: Hasil UFC 275 - Susah Payah Bekuk Raja Tua, Jiri Prochazka Jadi Juara Baru

"Tidak mungkin!."

"Sialan, itu tidak mungkin. Jiri membuatnya roboh."

"Sialan! Tidak mungkin. Sungguh duel berdarah!"

"Ini adalah peperangan yang luar biasa, sobat."

"Sialan, ponsel saya mau meledak (banyak yang menonton dia live)," tambah Si Bos UFC.

Di saat White kegirangan, Jiri Prochazka ternyata malah kurang puas dengan aksinya.

Prochazka menyoroti beberapa momen di mana ia hanya bisa menyelamatkan diri dari serangan Glover Teixeira.

Padahal, filosofi hidup Prochazka adalah menjadi seorang pemburu yang mendominasi lawan.

Untuk itu, jagoan UFC berjulukan Denisa tersebut berjanji bakal lebih ganas pada pertarungan berikutnya.

Baca Juga: Filosofi Samurai yang Dianut Diklaim Bohongan, Jiri Prochazka Jawab dengan Respons Berkelas

"Dari sisi saya, itu adalah duel yang buruk," kata Prochazka dilansir Juara.net dari MMAFighting.com.

"Sungguh performa yang buruk."

"Anda lihat sendiri dalam duel itu saya dalam beberapa momen hanya terlihat mencari selamat."

"Hidup saya adalah untuk dominan bukan sebagai orang yang selamat."

"Saya hidup untuk menjadi pemburu dan hal itu akan saya perlihatkan pada duel selanjutnya," tambah jagoan UFC asal Republik Ceska itu.

Baca Juga: Jangan Seperti Henry Cejudo, Glover Teixeira Klarifikasi Rumor Pensiun


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : twitter.com, MMAFighting.com, Championat


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X