JUARA.NET - Pol Espargaro mematenkan target jelang MotoGP Belanda 2022 usai mengalami permasalahan dengan tulang rusuk di balapan sebelumnya.
Cedera pada tulang rusuk ini didapatkan Pol Espargaro pada saat latihan bebas MotoGP Jerman 2022.
Karena cedera itu, Pol Espargaro merasa sangat menderita dalam balapan yang digelar pada 19 Juni lalu itu.
Panasnya Sirkuit Sachsenring juga membuat penderitaan Pol Espargaro makin menjadi-jadi.
Baca Juga: Satu Masalah Pol Espargaro di MotoGP Jerman 2022 Sudah Dirasakan sejak Kedatangannya di Honda
Puncaknya, Pol Espargaro sudah merasa tidak kuat lagi dan memutuskan untuk mengakhiri balapan pada lap ke-22.
Nahasnya, pembalap asli Granollers ini tidak punya waktu yang cukup banyak untuk menghadapi balapan berikutnya.
Seperti yang diketahui, balapan di Jerman dan Belanda hanya berjarak seminggu.
Dengan rangkaian MotoGP Belanda mulai berlangsung pada Jumat (24/6/2022), para pembalap termasuk Pol Espargaro cuma punya waktu luang 4 hari.
Tidak seperti pembalap lain yang bisa menggunakannya untuk rehat, Pol Espargaro memakai waktu tersebut untuk menjalani perawatan pada tulang rusuknya.
“Saya telah menghabiskan beberapa hari di rumah melakukan yang terbaik untuk bersiap menghadapi balapan pada akhir pekan ini."
"Saya menerima banyak perawatan di tulang rusuk."
Baca Juga: MotoGP Jerman 2022 - Raja Sachsenring Absen, Semua Kehilangan
"Tidak banyak lagi yang bisa kami lakukan, jadi saya sudah mempersiapkan diri sebaik mungkin."
"Assen adalah trek yang sangat berbeda dari Jerman, jelas ada banyak perubahan arah yang cepat."
"Anda benar-benar perlu memiliki motor yang dapat menanganinya dengan baik."
Kendati demikian, Pol Espargaro tidak mau pasrah dengan keadaan dan menerima hasil apa adanya.
Adik Aleix Espargaro ini mematenkan target untuk mendapatkan hasil yang baik sebelum liburan musim panas.
Pol Espargaro bertekad untuk mengakhiri rentetan hasil buruk di mana dia gagal meraih satu poin pun dalam tiga seri.
"Tujuannya adalah untuk mendapatkan hasil yang baik sebelum liburan musim panas."
Baca Juga: Pol Espargaro Merasa Salah Ambil Keputusan Bergabung Bersama Honda
"Kami harus menghentikan laju balapan buruk yang kami alami," tutur pembalap berusia 31 tahun seperti dilansir Juara.net dari Speedweek.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar