JUARA.NET - Petinju Indonesia, Daud Yordan, menyampaikan komentar menarik usai adu kuat dengan petinju Thailand, Panya Uthok.
Dalam pertarungan tinju di gelaran MPro Evolution Fight Series 2022 yang mentas pada Jumat malam (1/7/2022) itu, Daud Yordan memenangi duel dengan TKO di ronde 6.
Balai Sarbini, Jakarta, menjadi saksi pertarungan menarik perebutan gelar silver kelas ringan super WBC Asian Boxing Council tersebut.
Pada ronde-ronde awal, Daud sempat terkena beberapa pukulan telak dari Uthok.
Daud merasa Panya Uthok yang sudah bertarung lebih dari 50 kali sungguh mengandalkan segudang pengalaman miliknya.
Untuk mengatasi keadaan ini, Daud akhirnya mengambil inisiatif dengan terus menyerang.
"Memang lawan lebih berpengalaman ketimbang saya," kata Daud Yordan dilansir Juara dari Kompas.
"Saya mengambil inisiatif untuk menyerang sejak awal," tambah atlet tinju berjulukan The People Champion itu.
Menariknya, Daud menyebut bahwa bogem mentah dari Uthok tak berefek kepadanya.
Dia pada akhirnya dapat mempertahankan intensitas serangan hingga membuat Uthok roboh sebanyak tiga kali.
Baca Juga: Bertolak ke Jakarta, Inilah Kegiatan Daud Yordan Jelang Duel Tinju Lawan Panya Uthok
"Untuk awal pertarungan, fisik masih sangat prima," beber Daud Yordan.
"Jadi, banyak pukulan telak dari dia masuk telak ke saya.
"Namun, itu semua tidak berefek kepada saya."
"Saya bisa terus konsisten dengan rencana untuk menekan dan menyerang," sambungnya.
Kemenangan di ring tinju kemarin praktis memperpanjang tuah Daud Yordan di hadapan para petinju Thailand.
Panya Uthok tercatat sebagai petinju dari Negeri Gajah Putih ke-10 yang keok di tangan Daud Yordan.
Sebelumnya, Daud menang cepat atas rekan senegara Uthok, Rachata Khaophimai.
Selain Daud Yordan, petinju Indonesia lainnya, Ongen Saknosiwi, turut tampil dalam acara yang sama.
Petinju yang juga anggota TNI Angkatan Udara itu berhasil mengalahkan petinju Thailand lainnya, Jirawat Thammachot.
Baca Juga: Seperti Manny Pacquiao, Petinju Indonesia Daud Yordan Mau Terjun ke Politik
Sebelum melawan Jirawat Thammachot, Ongen Saknosiwi memegang rekor di angka 9-0.
Rekor Ongen Saknosiwi semakin manis mengingat ia memenangi delapan di antaranya dengan KO.
Kemenangan atas Jirawat Thammachot membuat Ongen Saknosiwi kini memegang rekor 10-0.
Ongen Saknosiwi tercatat selalu menggondol gelar dalam tiga duel tinju terakhirnya
Salah satunya dia mengambil gelar kelas bulu versi WBC Asian Boxing Council Continental dari tangan Nanthawat Maolichat pada tahun 2019.
Baca Juga: Gelar Dicopot karena Pandemi, Petinju Indonesia Daud Yordan Incar Sabuk Juara Lagi
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Kompas.com |
Komentar