Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jagoan Paling Sangar di Dua Kelas, Kamaru Usman Diklaim Bisa Jarah Kelas Berat UFC

By Fiqri Al Awe - Selasa, 12 Juli 2022 | 19:00 WIB
Juara kelas welter UFC, Kamaru Usman, saat merayakan kemenangan atas Jorge Masvidal pada UFC 261, Minggu (25/4/2021).
TWITTER.COM/UFCNEWS
Juara kelas welter UFC, Kamaru Usman, saat merayakan kemenangan atas Jorge Masvidal pada UFC 261, Minggu (25/4/2021).

JUARA.NET - Masa depan Kamaru Usman andai hijrah ke kelas berat UFC diramal cerah oleh manajer petarung MMA, Ali Abdelaziz.

Belakangan Usman memang tengah melirik kesempatan untuk pindah dari kelas welter.

Kekurangan pesaing menjadi alasan utama jagoan UFC berjulukan The Nigerian Nightmare itu ingin pindah kelas.

Namun, ada satu divisi yang tak menarik minat Kamaru Usman.

Divisi tersebut ialah kelas menengah, yang dihuni monster ganas seperti Marvin Vettori dan Robert Whittaker.

Bukan takut kepada sosok-sosok monster itu, Usman tak ingin ke kelas menengah karena tak mau bertarung dengan sohibnya, Israel Adesanya.

Sebagai gantinya, Kamaru Usman berani memasang kelas berat ringan sebagai divisi tujuan.

Ali Abdelaziz yang juga manajer Usman sendiri agaknya tak menolak keinginan petarungnya.

Belakangan dia malah mengeklaim Usman bisa menjadi raja di kelas berat UFC.

Abdelaziz merasa Kamaru Usman saat ini adalah petarung paling sangar di kelas welter dan menengah.

Baca Juga: Sudah Waktunya bagi Kamaru Usman untuk Meloncat dari Kelas Welter UFC

"Kamaru adalah petarung terbaik di kelas welter dan menengah," klaim Ali Abdelaziz.

"Saat ini, Kamaru Usman bisa jadi juara kelas berat," pungkasnya.

Untuk diketahui, kelas berat UFC memiliki batas berat badan di angka 265 pound atau sekitar 120 Kg.

Sebagai petarung kelas welter, Usman rajin bertarung dengan berat 170 pound atau sekitar 77 Kg.

Itu artinya Kamaru Usman perlu mengemukkan tubuhnya seberat 43 Kg jika ingin benar-benar hijrah ke kelas berat.

Meski begitu, Usman agaknya tidak akan pernah naik kelas berat.

Selain masalah berat badan yang disebutkan tadi, rekan Usman lainnya, Francis Ngannou, juga berkompetisi di kelas tersebut.

Sama kasusnya dengan Israel Adesanya, raja kelas welter UFC itu tentu saja tak mau melawan Ngannou.

Saat ini Usman tengah menantikan jadwal duel lanjutannya.

Baca Juga: Kamaru Usman Antre Dulu, Jiri Prochazka Bertitah Bakal Dahulukan Dua Petarung Ini

Dia baru saja naik ke oktagon pada bulan November lalu.

Disabung dengan Colby Covington, Usman berhasil mempertahankan gelarnya.

Pertarungan lima ronde penuh tersaji dengan aksi duel komplet baik dalam pertarungan bawah maupun berdiri.

Usman pada UFC 268 itu menghujani Covington dengan total 123 serangan signifikan.

Teknik gulat Usman sungguh terlihat solid mengingat dia selamat dari 11 usaha bantingan yang dilakukan Covington.

Baca Juga: Francis Ngannou Suruh Jon Jones Duduk Manis Jangan Banyak Tingkah

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Twitter.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X