Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kelas Welter UFC Jadi Lebih Seru jika Ditinggalkan Kamaru Usman

By Febri Eka Pambudi - Sabtu, 16 Juli 2022 | 15:30 WIB
Juara kelas welter UFC, Kamaru Usman.
TWITTER @NAIJA_PR
Juara kelas welter UFC, Kamaru Usman.

JUARA.NET - Pengamat UFC, Chael Sonnen, komentari persaingan di kelas welter jika Kamaru Usman meninggalkan divisi tersebut.

Kamaru Usman belakangan ini dirumorkan bakal pindah ke kelas berat ringan UFC.

Rumor ini awalnya dipicu oleh pendapat sang manajer, yakni Ali Abdelaziz, yang mengeklaim jika Usman saat ini mampu menjadi raja di kelas berat ringan.

Kamaru Usman sendiri juga menunjukkan minat yang serupa.

Beberapa waktu lalu, Usman menyibak kemungkinan pindah ke divisi lain setelah tak punya lawan lagi di kelas welter.

Akan tetapi, petarung berjulukan The Nigerian Nightmare itu juga mengatakan jika dia tidak ingin mengganggu sahabatnya, Israel Adesanya, di kelas menengah.

Jadi, kalau dia pindah divisi, kelas berat ringan pun menjadi sasaran.

Baca Juga: Gaya Duel Tak Cocok, Si Raja Kung Fu UFC Ramal Kenestapaan Kamaru Usman di Tangan Khamzat Chimaev

Menurut Chael Sonnen, jika Usman benar-benar bakal hengkang, kelas welter akan menjadi lebih seru.

Dominasi Kamaru Usman di kelas welter dengan lima kali mempertahankan sabuk juara membuat divisi itu terlihat membosankan.

Kalau dia pergi, persaingan kemungkinan akan berjalan dengan lebih terbuka.

Sonnen mencontohkan apa yang terjadi di kelas berat ringan yang sempat didominasi Jon Jones.

"Jika Usman keluar dari kelas welter, divisi itu bakal lebih menarik," ungkap Sonnen dikutip dari Sportskeeda.

"Kita sudah melihat hal seperti ini terjadi."

"Sebelum Jon Jones pergi, kelas berat ringan membosankan."

"Segera setelah Jones pergi, divisi ini tidak lagi membosankan," lanjut Sonnen.

Tanpa jagoan yang terlalu dominan, sebuah divisi UFC bakal menjadi lebih kompetitif.

Baca Juga: Jadi Perang Dunia, Petarung Kelas Bulu UFC Kini Akui Hindari Latihan Bareng Kakaknya Sendiri

"Kelas itu akan kembali ke divisi yang didambakan," imbuhnya. 

"Karena persaingan bakal semakin lebih ketat dan lebih nyata."

Apa yang dikatakan Sonnen memang tidak salah.

Saat ini kelas berat ringan UFC menjadi begitu kompetitif.

Setelah ditinggalkan Jon Jones yang mau pindah ke kelas berat, sabuk juara kelas berat ringan sudah pernah singgah di tiga tangan berbeda.

Pertama Jan Blachowicz, lalu ke Glover Teixeira, dan sekarang menjadi milik Jiri Prochazka.

Sampai saat ini, para juara itu maksimal hanya berhasil sekali mempertahankan gelar.

Di sisi lain, saat Kamaru Usman ramai diperbincangkan akan pindah divisi, di kelas welter sebetulnya muncul banyak jagoan baru yang berpotensi.

Khamzat Chimaev dan Shavkat Rakhmonov adalah dua petarung yang sedang dielus UFC untuk menjadi penantang juara di masa depan. 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Sportskeeda.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X