JUARA.NET - Raja kelas menengah UFC, Israel Adesanya, masih belum dianggap sebagai petarung terhebat di divisi tersebut.
Anggapan ini tersirat dalam pernyataan yang diungkapkan legenda UFC, Rich Franklin, dalam sebuah wawancara dengan The Schmo.
Pada momen wawancara tersebut, Rich Franklin berbicara mengenai sosok petarung terhebat kelas menengah.
Franklin menyebut Anderson Silva sebagai sosok petarung terbaik yang pernah berkarier di kelas menengah.
Baca Juga: Saran Saksi Bogem Horor Alex Pereira untuk Si Cerdas Israel Adesanya
Eks petarung berjulukan Ace itu menganggap Silva sebagai yang terhebat karena dia bisa membuat jagoan hebat lain terlihat buruk.
Pria berusia 47 tahun ini juga menekankan bahwa dia tidak melihat petarung sehebat Si Laba-laba di kelas menengah saat ini, yang artinya termasuk Israel Adesanya.
Rich Franklin mengatakan bahwa Anderson Silva akan sulit digulingkan dari status GOAT ini.
"Dia akan sulit untuk digulingkan," singkap Rich Franklin seperti dilansir Juara.net dari Sportskeeda.
"Saya kembali ke pertarungan melawan Anderson Silva."
"Anderson tidak hanya memenangi duel, dia membuat petarung bagus terlihat buruk, termasuk saya sendiri."
"Anda melihat apa yang dia lakukan pada Forrest Griffin dan bagaimana dia bisa mengunggulinya."
Baca Juga: Hanya Jagoan Serupa Israel Adesanya dan Francis Ngannou yang Layak Jadi Musuh Nate Diaz
"Saya belum pernah melihat level seperti itu di kelas menengah dalam diri orang lain pada saat ini."
"Saya tidak tahu apakah kita akan melihat seseorang melampauinya."
"Tetapi, saya ingin dia tetap menjadi yang terhebat."
Anderson Silva sejauh ini telah melakoni 46 laga dalam perjalanan kariernya di MMA.
Lebih kurang separuh dari pertarungan yang dijalaninya ini dilakoni di UFC.
Pada awal perjalanannya di organisasi yang dipimpin oleh Dana White itu, karier Anderson Silva berlangsung sangat mulus.
Anderson Silva menang beruntun dalam 17 pertarungan.
Baca Juga: UFC Long Island - Panggung Utama Serupa Laga Israel Adesanya, Dua Jagoannya Disebut Bakal Gigit Jari
Dalam periode itu, petarung yang kini berusia 47 tahun itu juga sudah mempertahankan gelar sebanyak 10 kali.
Kejayaannya mulai runtuh kala bersua Chris Weidman untuk pertama kali di UFC 162.
Dalam duel yang berlangsung pada 6 Juli 2013 itu, Silva dipecundangi dengan KO di ronde kedua.
Tak disangka, bahwa kekalahan pada duel pertama dari Chris Weidman itu menjadi awal mimpi buruk dalam perjalanan karier Anderson Silva di UFC.
Termasuk kekalahan dari Chris Weidman di UFC 162 itu, Anderson Silva takluk 7 kali dalam 9 duel.
Setelah rentetan hasil buruk ini, UFC memutuskan untuk mengakhiri kerja samanya dengan Anderson Silva pada 19 November 2020.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Sportskeeda.com |
Komentar