JUARA.NET - Pesan sangar untuk petinju-petinju muda datang dari musuh terakhir yang bisa dikalahkan Manny Pacquiao di ring tinju, Keith Thurman.
Nama Thurman memang haram untuk dikesampingkan.
Setelah keok dari Manny Pacquiao pada tahun 2019, Thurman kembali ke kolom kemenangan baru-baru ini.
Berbagi ring tinju dengan Mario Barrios pada bulan Februari lalu, Keith Thurman berhasil memetik kemenangan.
Sebelum kalah dari Pacquiao, Thurman merupakan momok yang begitu mengerikan.
Rekor 29-0-1 miliknya membuktikan seberapa hebatnya petinju asal Amerika Serikat itu.
Apalagi dia juga memegang rekor 19 kemenangan KO yang impresif.
Kemenangan atas Barrios sungguh membuat Thurman percaya diri.
Dia bahkan sudah berani mengedarkan pesan yang bisa dibilang sangar.
Menitipkan pesan untuk monster-monster tinju muda, Keith Thurman menegaskan bahwa dia bukanlah penjaga gerbang.
Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Manny Pacquiao Bikin KO Satu-satunya Petinju Indonesia yang Pernah Jadi Lawannya
Thurman bahkan menantang para petinju muda berduel untuk membuktikannya.
"Anak-anak muda ini harus tahu," kata Thurman dilansir Juara.net dari Boxingscene.com.
"Keith Thurman bukanlah tukang jaga gerbang."
"Jika mau silakan saja mencoba."
"Pintu gerbang itu sudah tertutup rapat," imbuh petinju yang dikalahkan Manny Pacquiao lewat perolehan angka itu.
Thurman adalah petinju yang turun di kelas welter.
Tidak bisa dipungkiri bahwa kelas tersebut sedang penuh dengan monster-monster tinju mengerikan.
Salah satu yang sedang naik daun adalah Yordenis Ugas.
Sama halnya Keith Thurman, Ugas juga pernah bertarung dengan Manny Pacquiao.
Baca Juga: Bersua Petinju Sejenis Jake Paul, Manny Pacquiao Anggap seperti Laga Perebutan Gelar
Terlepas dari hal itu, Thurman kini sedang tak punya jadwal bertarung.
Usai berduel dengan Mario Barrios, Thurman masih menginginkan dua duel tinju lagi sebelum menutup tahun 2022.
Untuk itu, dia memasang target gebuk-gebukan pada bulan Oktober dan akhir tahun mendatang.
"Saya bersedia lakoni duel yang biasa-biasa untuk comeback saya," ungkap Thurman.
"Yang terpenting saya bisa bertarung dua kali di tahun ini."
"Itu saja sudah cukup."
"Kembali berduel pada bulan Oktober dan berharap dapat momentum sehingga bisa menggelar tiga duel dalam 12 bulan."
"Dengan demikian jalan saya kembali ke gelar jadi lebih mudah," pungkasnya.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Boxingscene.com |
Komentar