Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Dewa Perang Ragu Aljamain Sterling Jadi Musuhnya saat Rebut Takhta Kelas Bantam UFC

By Febri Eka Pambudi - Sabtu, 30 Juli 2022 | 20:00 WIB
Aljamain Sterling diragukan mampu mempertahankan takhta sebagai raja kelas bantam UFC dengan lama.
TWITTER/MMAFIGHTING
Aljamain Sterling diragukan mampu mempertahankan takhta sebagai raja kelas bantam UFC dengan lama.

 

JUARA.NET - Deiveson Figueiredo ragu jika Aljamain Sterling mampu mempertahankan takhta dengan lama di kelas bantam UFC.

Aljamain Sterling adalah juara yang sah di kelas bantam UFC saat ini.

Awalnya, kemenangan Aljamain Sterling dalam merebut sabuk dari Petr Yan di UFC 259 pada 6 Maret 2021 terbantu oleh keputusan wasit.

Pasalnya, Petr Yan terkena diskualifikasi akibat serangan lutut ilegal yang mendarat di kepala Sterling pada ronde keempat.

Dalam pertarungan ulang di UFC 273 pada 9 April lalu, Sterling juga hanya memenangi laga melalui keputusan angka split decision.

Kondisi ini membuat Sterling diragukan mampu mempertahankan takhtanya secara lama di UFC.

Raja kelas terbang yang punya rencana naik ke kelas bantam, Deiveson Figueiredo, ragu jika Aljamain Sterling masih akan menjadi musuhnya nanti dalam perebutan sabuk juara.

Baca Juga: Sosok Terminator yang Berbahaya dari Segala Sudut Pandang di Duel Islam Makhachev Kontra Charles Oliveira Ini Gacoan Raja UFC

“Saya pikir ini masalah waktu sampai Sterling kehilangan tempatnya," ungkap Figueiredo dikutip dari Sportskeeda.

Figueiredo yakin banyak petarung seperti Jose Aldo dan TJ Dillashaw yang mampu mengalahkan Sterling.

"Ada beberapa orang yang jauh lebih baik darinya," imbuh jagoan berjulukan Dewa Perang ini.

"Jika dia bentrok dengan Jose Aldo, Jose Aldo akan menjatuhkannya."

Sterling sendiri bakal disabung dengan TJ Dillashaw, yang rencananya bakal digelar di UFC 280 pada 22 Oktober 2022.

Menghadapi Dillashaw tentu tidak akan mudah bagi Sterling.

Menurut Sang Dewa Perang, Dillashaw adalah petarung yang cerdas dan berpengalaman.

Soalnya, Dillashaw adalah mantan juara di divisi tersebut.

Baca Juga: Perebutan Takhta Kelas Bantam UFC Jadi Dayang Charles Oliveira vs Islam Makhachev, Imbas Resminya Bentrokan Khamzat Chimaev?

"Saya sering mengamati Dillashaw, dia sangat cerdas."

"Ketika berjuang untuk merebut sabuk itu lagi, dia akan kembali memenangi gelar ini," ungkap jagoan asal Brasil ini.

Jika pada laga tersebut Dillashaw berhasil mem-finish Sterling, maka Figueiredo tidak akan bertemu Funk Master.

Saat ini kelas bantam sedang memanas mengingat banyak petarung yang akan menjadi penantang gelar.

Skenarionya pemenang dari duel Petr Yan dengan Sean O'Malley di UFC 280 bakal memperoleh kesempatan itu.

Kesempatan yang sama juga bakal diraih oleh pemenang laga Jose Aldo vs Merab Dvalishvili.

Sementera itu, terkait rencana Dewa Perang naik divisi, belum ada yang bisa dipastikan.

Deiveson Figueiredo sendiri sedang dalam skenario untuk menghadapi pemenang perebutan sabuk interim antara Kai Kara-France dan Brandon Moreno di UFC 277, Minggu (31/7/2022) WIB.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Sportskeeda.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X