JUARA.NET - Petarung kelas bantam, Sean O'Malley, tak butuh peran manajer dalam kariernya sejauh ini di UFC.
Sean O'Malley adalah jagoan yang sedang naik daun di UFC.
Keterampilannya baik di dalam maupun saat berbicara di luar oktagon layaknya seorang selebritas.
Banyak yang memprediksi Sean O'Malley akan menjadi seperti Conor McGregor di kelas bantam.
O'Malley juga petarung yang begitu laris karena kerap tampil di beberapa podcast.
Dia juga dipercaya untuk meramaikan kartu utama seri UFC berangka yang merupakan jualan utama organisasi promotor MMA itu.
Walaupun petarung yang dijuluki Sugar itu belum masuk Top 5 dalam divisinya, dia menjadi bintang yang paling disorot di kelas bantam.
Kesuksesan O'Malley dalam merancang karier di UFC ternyata dilakukannya seorang diri.
Baca Juga: UFC 280 - Meski Kecil, Ada Peluang Sean O'Malley Habisi Mantan Juara
Berbeda dari jagoan lain, O'Malley justru merasa tak percaya dengan peran manajer.
Menurutnya peran manajer tidak dibutuhkan karena Sugar merasa bisa melakukan negosiasi seorang diri.
"Sayalah manajemen saya,” jelas O'Malley dikutip dari MMA Fighting.
“Tidak ada manajer atau perantara, tidak ada orang yang mengambil persentase uang saya dengan menjadi penghubung."
"Saya melakukan semua kesepakatan saya sendiri dan hal itu dilakukan dengan benar.”
Bagi O'Malley, manajer tidak melakukan pekerjaan apapun.
Mereka hanya menjadi perantara kemudian mengambil jatah sekitar 15-20 persen dari upah petarung.
Pekerjaan itu bisa dilakukan sendiri oleh O'Malley dalam melakukan negosiasi.
O'Malley tidak keberatan jika harus melakukan pekerjaan tersebut sendirian.
Dia malah mengaku senang karena terlibat langsung dalam setiap negosiasi.
"Saya pribadi menikmati melakukan semua sisi bisnis ini," imbuh Sugar.
"Saya suka menjadi bagian dari kesepakatan saya."
"Saya suka berkomunikasi langsung dalam semua kerja sama dengan merek, khususnya UFC, semua orang."
"Saya tidak ingin ada miskomunikasi."
"Hal itu sepertinya selalu terjadi ketika ada suara tambahan di tengah dan itu tidak perlu terjadi, setidaknya bagi saya."
Sejauh ini O'Malley sukses memanajeri dirinya sendiri.
Terbaru adalah O'Malley mampu merealisasikan bentrokan dengan penantang gelar nomor satu di kelas bantam, Petr Yan.
Tentu tidak mudah untuk memanggil Petr Yan keluar.
Pasalnya, O'Malley menempati ranking 13 yang terpaut jauh dari Yan.
Namun, nyatanya O'Malley mampu membuat namanya akan ikut meramaikan salah satu bentrokan terakbar tahun ini, UFC 280 di Abu Dhabi pada 22 Oktober mendatang.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | MMA Fighting |
Komentar