JUARA.NET - Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, bongkar alasan terjatuh di MotoGP Inggris 2022, Minggu (7/8/2022) di Sirkuit Silverstone.
Nasib pahit harus dialami juara dunia MotoGP 2020, Joan Mir.
Pembalap Suzuki itu harus alami gagal finis dalam balapan di Sirkuit Silverstone kemarin.
Padahal, Mir sedang berjuang untuk merebut posisi finis lima besar.
Mir pada balapan MotoGP Inggris 2022 memulai dari posisi 12.
Sejak dimulainya balapan, Joan Mir langsung menggeber motor dan mampu menempatkannya di posisi kedelapan.
Mir bersaing dengan Fabio Quartararo (Yamaha) di posisi ketujuh dan Enea Bastianini (Ducati) di tempat keenam.
Tinggal tujuh lap lagi, Mir sebenarnya bisa bersaing memperebutkan posisi lima besar.
Baca Juga: Pengamat MotoGP Kulik Penyebab Joan Mir Tak Segera Gabung Repsol Honda
Namun, bencana terjadi pada tikungan tujuh.
Kala itu Mir harus terjatuh akibat ban depannya mengalami masalah.
Insiden ini membuat Mir harus kembali ke pit lebih dini dan gagal menyelesaikan balapan.
Menurut pengakuan Mir, ban bagian depan motornya mengalami masalah.
Saat itu cuaca di lintasan terbilang cukup panas daripada dua hari sebelumnya.
Jika tekanan angin pada ban tidak disesuaikan, akibatnya ban akan cepat panas.
Hal itu menyebabkan stabilitasnya berkurang saat melakukan pengereman.
"Kami memiliki suhu yang lebih panas hari ini daripada pada hari Jumat dan Sabtu," ungkap Mir dikutip dari Speedweek.
"Berkendara dalam sebuah kelompok dan tekanan ban terlalu tinggi, roda depan pasti lebih panas dari yang saya perkirakan."
"Saya sudah memiliki stabilitas yang kurang saat pengereman, itu sebabnya saya akhirnya jatuh."
Baca Juga: Bergabung dengan Honda adalah Satu-satunya Rencana Joan Mir di MotoGP
"Sangat susah mendinginkan ban dengan pembalap lain berdekatan walaupun Anda bisa melakukannya di Silverstone karena lebarnya sirkuit."
"Tetapi, ketika Anda berkendara di belakang tiga atau empat orang, Anda merasakan suhu tinggi dari ban depan."
"Kami mungkin juga memiliki informasi yang salah untuk tekanan ban."
"Karena cuaca hari itu lebih panas daripada pada hari Jumat dan Sabtu,” tegas pembalap asal Spanyol itu.
Hal lain yang menjadi masalah adalah motor GSX-RR miliknya kehilangan traksi atau lebar permukaan ban yang mengalami gesekan langsung dengan aspal berkurang.
"Perasaan di GSX-RR bagus, tetapi kami harus meningkatkan traksi."
"Di tikungan 16, saya kehilangan tiga hingga empat persepuluh detik."
Hasil di MotoGP Inggris 2022 menjadi kali kelima Mir gagal finis musim ini.
Sejak pengumuman keputusan mundurnya Suzuki dari MotoGP, performa Mir memang berangsur menurun.
Pada musim ini Mir belum pernah meraih podium dengan finis terbaiknya berada di posisi keempat di MotoGP Argentina, Amerika, dan Catalunya.
Mir saat ini masih tertahan di posisi ke-12 klasemen Kejuaraan Dunia dengan 77 poin.
Bintang Suzuki itu masih harus berjuang di seri selanjutnya di MotoGP Austria 2022 pada 21 Agustus mendatang.
Baca Juga: Joan Mir Bukan Satu-satunya Opsi untuk Menemani Marc Marquez di MotoGP 2023
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar