JUARA.NET - Biasanya Khabib Nurmagomedov berani mengunggulkan Islam Makhachev 100 persen dalam setiap pertarungannya, tetapi tidak untuk laga melawan Charles Oliveira.
Selama ini Khabib Nurmagomedov sangat yakin Islam Makhachev akan menjadi penerusnya sebagai juara kelas ringan UFC.
Dalam setiap pertarungan Makhachev, Khabib selalu yakin 100 persen bahwa saudara seperguruannya itu akan melibas lawan.
Tetapi, untuk laga menghadapi Charles Oliveira di UFC 280 pada 22 Oktober mendatang, Khabib tidak berani mengunggulkan Makhachev secara mutlak.
Pasalnya, di mata raja kelas ringan UFC pada selang 2018-2020 itu, Oliveira adalah jagoan yang sangat berbahaya.
Khabib mengakui bahwa Do Bronx adalah petarung terbaik pada tahun 2021.
Baca Juga: Jalan Islam Makhachev Lakoni Duel Perebutan Gelar UFC Tanpa Embel-embel Khabib Dipertanyakan
Permainan Oliveira sekarang tidak bisa ditebak lantaran dia bisa meng-KO lawan atau menguncinya dalam pertarungan bawah.
Karenanya, untuk pertarungan yang satu ini, Khabib tidak berani memberikan angka 100 persen untuk peluang menang Makhachev.
"Saya tidak akan bilang Oliveira sama sekali tidak punya pelung," ujar Khabib seperti dikutip dari Sport Express.
"Anggapan itu akan bodoh karena Oliveira adalah petarung terbaik tahun lalu."
"Saya pikir peluangnya 70-30 untuk Islam," lanjut mantan jagoan asal Dagestan ini.
"Angka 30 persen harus tetap diberikan kepada Oliveira."
"Soalnya Oliveira adalah petarung yang sangat tidak bisa ditebak."
Baca Juga: Khabib Diklaim Terseret dalam Duel Islam Makhachev vs Charles Oliveira karena Omong Besarnya
"Dia bisa bertarung dalam posisi berdiri maupun di bawah."
"Dia bisa memasukkan serangan dengan lutut, sikut, bisa memukul dari jarak yang jauh, kakinya bisa mengenai badan dan kepala."
"Dia sangat tidak bisa ditebak dan seorang lawan yang tidak nyaman untuk Islam."
Khabib juga lanjut menyatakan tidak pernah ada momen pihaknya meremehkan Charles Oliveira.
Hal ini berkebalikan dari apa yang dinyatakan Do Bronx bahwa pihak Khabib dan Makhachev selama ini berlaku arogan terhadap dirinya.
"Bagaimana bisa Anda meremehkan lawan yang menjadi petarung terbaik tahun lalu?"
"Sebelas kemenangan beruntun, begitu banyak hasil finish."
"Akan bodoh jika kami meremehkan dia. Ini adalah pertarungan yang sangat berat bagi kami," pungkas Khabib Nurmagomedov.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Sport Express |
Komentar