JUARA.NET - Manajer pengurus kebutuhan tim Ducati, Davide Tardozzi, menyingkap reaksinya saat Francesco Bagnaia berkendara di MotoGP Inggris 2022.
Davide Tardozzi mengaku heboh saat Francesco Bagnaia dan Jack Miller melaju di Sirkuit Silverstone pada 7 Agustus lalu.
Tardozzi agaknya mengerahkan energi sampai batasnya demi menyemangati dua pembalap andalan pabrikannya itu.
Soalnya, Davide Tardozzi mengaku bahwa dia nyaris kehilangan suaranya demi memberikan semangat pada Bagnaia dan Miller.
Baca Juga: Ini Saran Valentino Rossi yang Bantu Francesco Bagnaia Menangi MotoGP Inggris 2022
“Saya hampir kehilangan suara untuk menyemangati dua pembalap yang menunjukkan kualitas mereka," kata Davide Tardozzi.
Namun, kredit khusus disematkan Davide Tardozzi kepada Francesco Bagnaia.
Menurutnya, pilot MotoGP dengan nomor motor 63 itu membalap selayaknya seorang juara sejati.
Davide Tardozzi mengatakan bahwa Pecco sudah matang sebagai pembalap.
Pria berusia 63 tahun ini juga menyoroti perjuangan Bagnaia yang mampu bersaing dengan Maverick Vinales yang tampil hebat di MotoGP Inggris 2022.
"Tetapi, Pecco khususnya mengendarai balapan seperti seorang juara sejati."
"Itu adalah ungkapan yang sering digunakan, tetapi hari ini berbeda."
Baca Juga: Hasil MotoGP Inggris 2022 - Francesco Bagnaia Menang, Aprilia Kirim Satu Pembalap ke Podium
"Hari ini saya benar-benar merasa bahwa saya dapat menggunakan istilah itu dengan segala artinya."
“Pecco menunjukkan bahwa dia sudah matang sebagai pembalap.'
"Dia berkendara dengan sangat baik di beberapa lap terakhir."
"Terutama ketika dia harus berhadapan dengan Vinales yang sangat galak dan sangat cepat."
Francesco Bagnaia sendiri berhasil finis sebagai pemenang balapan MotoGP Inggris 2022 sedangkan Jack Miller finis di urutan ke-3.
Kendati demikian, Davide Tardozzi sempat meragukan Francesco Bagnaia dan Jack Miller dengan tidak menaruh ekspektasi terbaik pada mereka.
Pasalnya, dua pembalap tim pabrikan Ducati itu tampil kurang maksimal pada sesi latihan.
Baca Juga: Murid Valentino Rossi Cuma Perlu Ini untuk Bersaing Jadi Juara Dunia MotoGP 2022
"Selamat untuk Pecco dan Jack."
"Setelah latihan, ekspektasinya bukan yang terbaik."
"Lalu dengan pemanasan pagi dan dalam pertemuan terakhir dengan para insinyur serta teknisi, saya pikir mereka telah menemukan langkah yang dibutuhkan untuk membuat lompatan kualitas."
"Terutama dalam hal lintasan di sirkuit," pungkas pria kelahiran Ravenna seperti dilansir Juara.net dari Motosan.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar