JUARA.NET - Transformasi mantan jagoan terbaik UFC, Jon Jones, dari petarung kelas berat ringan ke kelas berat yang sempurna petik pujian selangit dari pelatih MMA, Brandon Gibson.
Gibson sendiri merupakan salah satu pelatih yang turut membantu transformasi Jones.
Ia menegaskan bahwa semua persiapan berjalan dengan lancar.
Satu hal yang bisa dipastikan Gibson adalah Jones bakal membuat para penggila tarung kaget.
Pasalnya, jagoan UFC asal Amerika Serikat itu menunjukkan kekuatan yang keras serta teknik yang mumpuni dari proses persiapan perpindahan kelasnya.
"Percayalah kepada saya, Jon memukul dengan sangat keras," kata Brandon Gibson dilansir Juara.net dari MMAJunkie.com.
"Dia sungguh berteknik."
"Jenis senjatanya sangat banyak. Kekuatan, atletisme, serta staminanya juga bagus."
"Saya kira para penggemar bakal kaget saat dia melakukan debut di kelas berat," sambungnya.
Sebagai pelatih MMA, Gibson mengaku telah memoles banyak jagoan sangar dari kelas berat.
Baca Juga: Khabib Selalu Menang 10-8 di Setiap Ronde, tetapi Belum Pantas Jadi GOAT
Petarung berjulukan Si Manusia Penghancur, Alistair Overeem, merupakan salah satu dari murid Gibson.
Menariknya, Jon Jones dia klaim jauh lebih sangar dari semua murid-muridnya termasuk Overeem yang pernah jadi juara kelas berat UFC.
"Jadi dia memukul sangat keras, akurat, dan teknis," ungkapnya.
"Saya melatih banyak sekali jagoan kelas berat."
"Saya melatih Andrei Arlovski, Overeem, Frank Mir, Travis Browne."
"Jon Jones sungguh mempunyai pukulan yang keras, meledak-ledak, kreatif, dinamis, lebih dari mereka semua," imbuhnya.
Soal perubahan bentuk tubuh Jones, Gibson menyebut bahwa jagoannya takkan meningkatkan bobot tubuh ke batas kelas besar UFC saja.
Mereka sengaja memberikan tambahan berat untuk menghadapi monster-monster kelas monster seperti Francis Ngannou yang bobotya sekitar 119 kg.
"Anda bisa lihat sendiri, petarung yang naik kelas biasanya menambah kekuatan, ukuran, dan massa otot," bedah Gibson.
"Anda bisa lihat sendiri dari Conor yang naik dari kelas bulu ke ringan hingga welter."
"Itu adalah perpindahan sebesar 25 pound (sekitar 11,3 kg)."
"Jon Jones sudah mencapai target bobot kelas berat, tetapi naiknya tidak cuma 25 pound," tambahnya.
Gibson sungguh semringah dengan suksesnya transformasi Jon Jones.
Selain merasa agak sabar menantikan aksi Jones di kelas berat UFC, dia juga senang menjadi bagian dari sejarah tersebut.
"Maka dari itu, saya tak sabar menantikan petualangannya di kelas berat," tegasnya.
"Momen itu akan sangat spesial, saya merasa bangga jadi bagian darinya," tambah Gibson.
Baca Juga: Disabung dengan Jagoan Ini di Kelas Berat, Jon Jones Ciptakan Laga Bersejarah
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | MMAjunkie.com |
Komentar