JUARA.NET - Pelatih Jon Jones, Brandon Gibson, klaim jika anak asuhnya bisa merebut sabuk juara kelas menengah UFC dari tangan Israel Adesanya.
Sang raja kelas menengah memang terkenal dengan kemampuan striking-nya yang luar biasa.
Keetrampilan striking Adesanya membawanya merajai kelas menengah UFC selama lebih kurang tiga tahun.
Israel Adesanya sukses mempertahankan sabuk juara kelas menengah sebanyak lima kali.
Tak berhenti sampai di situ, hampir sebagian besar penantang gelar terdekatnya tidak bisa menggulingkan Adesanya dari takhta.
Pemilik pukulan keras seperti Jared Cannonier bahkan kalah di UFC 276 pada 2 Juli lalu di Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat.
Kala itu, Adesanya berhasil menang melalui keputusan angka mutlak dalam betrokan selama lima ronde.
Baca Juga: UFC 278 - Kamaru Usman Disejajarkan dengan Legenda Anderson Silva dan Jon Jones
Meski Adesanya seorang striker andal, masih ada sosok yang menumbangkannya.
Jon Jones adalah jagoan yang tepat untuk menjadi lawan adu striking Adesanya.
Pelatih Jon Jones, Brandon Gibson, yakin jika Adesanya akan tumbang jika berhadapan dengan anak asuhnya itu.
Gibson juga beranggapan akan menjadi tontonan yang menarik jika kedua petarung disabung.
"Saya akan menyukainya," ungkap Gibson dikutip dari Championat.
"Saya yakin mereka akan menjual banyak siaran berbayar."
"Pertarungan ini akan menyenangkan bagi Jon."
"Saya yakin dia akan mencoba bertarung dengan kotor dan memukulnya lebih keras daripada Brandon Vera."
Gibson menambahkan jika keterampilan striking Jones tidak kalah hebat dari Adesanya.
Hal ini sudah teruji saat Jones bisa meng-KO striker-striker hebat di masanya.
Baca Juga: Pelatih Semringah Transformasi Jon Jones Jadi Monster Kelas Berat Terlalu Sempurna
"Apakah Jon mampu mengalahkannya dalam posisi berdiri? Tentu saja," ujarnya.
"Jon berhadapan langsung dengan pemukul-pemukul terbaik dalam sejarah," imbuh Gibson.
"Orang-orang seperti Lyoto Machida, Rampage Quinton Jackson, Mauricio Rua, dan Alexander Gustafsson."
"John mampu bersaing dengan semua orang."
Dalam hal rekor, Adesanya memang lebih unggul karena mencatatkan 15 kemenangan KO.
Sementara itu, Jones baru mencatatkan 10 kemenangan KO.
Namun, dalam data di UFCstats, Adesanya hanya memiliki akurasi pukulan yang signifikan sebesar 49% sedangkan Jon Jones unggul di angka 57%.
Kemampuan striking Adesanya sendiri sebentar lagi akan diuji saat menghadapi Alex Pereira.
Pereira adalah jagoan yang pernah meng-KO Adesanya di ajang kickboxing.
Bentrokan ini akan berlangsung pada UFC 281 sekaligus menjadi pertemuan trilogi bagi keduanya.
Di lain pihak, Jones akan melakoni comeback-nya ke oktagon dengan menghadapi Stipe Miocic.
Bentrokan itu akan terjadi di kelas berat UFC sekaligus menjadi ajang debut bagi Jon Jones di divisi yang sekarang dikuasai Francis Ngannou.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | Championat |
Komentar