JUARA.NET - Tiga sabuk hitam dalam tiga disiplin ilmu bela diri selamatkan Tyson Pedro dari amukan Si Angin Ribut, Harry Hunsucker, di UFC 278.
Duel yang manggung pada Minggu (21/8/2022) WIB itu diselenggarakan di Vivint Arena, Salt Lake City, Utah Amerika Serikat.
Pedro dan Hunsucker maju berduel dengan nasib yang berbeda.
Sebelum bersua Hunsucker, Pedro baru saja menggondol kemenangan atas lawannya, Ike Villanueva, pada bulan April lalu.
Bukan kaleng-kaleng, dia mengalahkan Villanueva dengan begitu cepat, yakni lewat KO satu ronde saja.
Sementara itu, lawan Pedro di UFC 278, Herry Hunsucker, merupakan jagoan pesakitan.
Manggung di bulan Desember tahun 2021, Si Angin Ribut dikalahkan Justin Tafa menggunakan jurus tendangan kepala.
Keok dari Tafa, Hunsucker mecoba keberuntungannya dengan hijrah dari kelas berat ke kelas berat ringan.
Namun, pengalamannya menjajal kelas berat ringan langsung suram karena Pedro tampil begitu luar biasa.
Jalannya Pertarungan
Pertarungan dimulai dengan cukup hati-hati oleh Tyson Pedro dan Harry Hunsucker.
Dalam beberapa detik awal, tidak banyak aksi dilakukan oleh kedua petarung.
Pedro yang menggunakan celana hitam mengambil sisi tengah oktagon.
Sementara Hunsucker yang mengenakan celana biru berhati-hati di sisi luar.
Tak butuh waktu lama, Pedro akhirnya melakukan serangan maut.
Sebuah jab disusul tendangan keras ke arah ulu hati yang dilepas Pedro membuat Hunsucker sempoyongan.
TYSON PEDRO MAKES IT LOOK EASY #UFC278 pic.twitter.com/dEIgxMr9Wt
— Spinnin Backfist (@SpinninBackfist) August 21, 2022
Bak sudah mencium bau darah, Pedro langsung menghujani Hunsucker dengan pukulan.
Akhirnya, Pedro dinyatakan menang TKO satu ronde dalam waktu satu menit lebih lima detik saja.
Baca Juga: Hasil UFC 278 - Adik Deiveson Figueiredo Tidak Sesakti Kakak, Kalah Dikunci dalam 1 Ronde
Kemenangan ini membuat Pedro mengantongi rekor sembilan kali menang dan tiga kali kalah.
Tyson Pedro sebelumnya juga menang KO.
Sama seperti duel melawan Harry Hunsucker, dia juga menggunakan tendangan untuk meng-KO lawannya, Ike Villanueva.
Sebagai tambahan informasi, Pedro sudah bersama UFC sejak tahun 2016.
Petarung asal Australia itu tercatat pernah mengalahkan Khalil Rountree Jr hingga Paul Craig.
Pedro memegang tiga sabuk hitam di tiga disiplin ilmu bela diri berbeda yakni Japanese Jiu-Jitsu, Kempo, dan Brazilian Jiu-Jitsu.
Baca Juga: Charles Oliveira Curiga, Ada Usaha UFC Seret Khabib Nurmagomedov dari Alam Pensiun
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | ESPN, UFC.com, Mola TV |
Komentar