JUARA.NET - Petinju kelas berat yang pernah mengalahkan Mike Tyson, Lennox Lewis, mengungkapkan kekesalannya pada cornerman Anthony Joshua dalam duel kedua melawan Oleksandr Usyk.
Anthony Joshua keluar dari duel pada Minggu (21/8/2022) WIB itu sebagai pecundang usai kalah angka split decision dari Oleksandr Usyk.
Dengan kekalahan itu, Joshua pun gagal membawa pulang sabuk kelas berat WBA (Super), IBF, WBO, IBO, dan The Ring ke negaranya, Inggris.
Kegagalan Anthony Joshua dalam mengembalikan sabuk ke tanah Inggris ini membuat kesal Lennox Lewis.
Baca Juga: Hasil Tinju Dunia - Jinakkan Anthony Joshua Lagi, Oleksandr Usyk Jadi Raja 5 Sabuk Kelas Berat
Namun, kekesalan Lewis tidak luput dari cornerman Anthony Joshua.
Lennox Lewis kesal bahwa cornerman dari AJ memberitahu bahwa sang petinju menang usai ronde ketiga.
“Yang saya inginkan hanyalah kembalinya sabuk ke Inggris," kata petinju yang pernah mengalahkan Mike Tyson pada 2002 itu seperti dilansir Juara.net dari Championat.
"Saya menyaksikan pertarungan itu."
"Saya pikir orang-orang mengerti betapa pentingnya pukulan jab itu."
"Pukulan ini sangat penting, itu adalah senjata pertama Anda."
"Sebelum melakukan sesuatu, memukul tubuh dan sebagainya, Anda harus mengatur tangan di depan Anda."
Baca Juga: Bentrok Andy Ruiz Jr, Luiz Ortiz Mau Bikin Sejarah yang Lebih Hebat dari Anthony Joshua
"Saya tidak melihatnya dalam pertempuran, yang mana membuat saya sedikit kesal."
"Saya kesal dengan Anthony dan sudutnya."
"Saya tidak mengerti mengapa dia diberitahu setelah ronde ketiga bahwa dia menang."
"Ini gila menurut saya. Saya bisa mengatakan lebih banyak, tetapi saya tidak akan melakukannya,"
Kendati demikian, Lennox Lewis masih berpeluang menyaksikan sabuk-sabuk kelas berat pulang ke tanah Inggris.
Bukan oleh Anthony Joshua, tetapi lewat petinju Inggris lain, Tyson Fury.
Pihak Tyson Fury sudah gembar-gembor untuk mengadu petarungnya dengan pemenang dari laga Oleksandr Usyk kontra Anthony Joshua sebelum duel.
Baca Juga: Promotor Beri Kode Tyson Fury Masih Bakal Kembali, Duel Ini Intaiannya
Frank Warren sebagai promotor Tyson Fury menyatakan bahwa pihaknya sudah merencanakan duel itu untuk digelar pada tanggal 17 Desember.
Namun, perihal lokasi duelnya masih dalam tahap negosiasi lantaran rencana awal untuk menggelar duel itu di Inggris tidak dapat dieksekusi.
Untuk sementara, tempat yang paling potensial untuk menggelar laga Tyson Fury melawan Oleksandr Usyk ini adalah Arab Saudi.
Akan tetapi, belum terjalin kesepakatan antara pihak petarung dan pihak Pemerintah Arab Saudi perihal bayaran.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Championat |
Komentar