Siap-siap! Pabrikan Ini Bakal Boyong Teknisi-teknisi dari F1 ke MotoGP

JUARA.NET - Langkah menarik bakal dilakukan salah satu pabrikan yang berkompetisi di ajang MotoGP, KTM.

Pada musim 2022 ini, KTM memang belum bisa dibilang konsisten.

Kumpulkan 140 poin, mereka bertengger di peringkat ke-4 klasemen konstruktor terbaik sementara.

Meski begitu, pabrikan asal Austria ini tetap patut diwaspadai kompetitornya.

Dua podium telah diamankan KTM sepanjang MotoGP 2022.

Hal ini menunjukkan bahwa KTM juga punya potensi.

Terlebih lagi belakangan Bos KTM, Stefan Pierer, punya rencana yang lebih menarik.

Pierer mengaku timnya bakal lebih banyak memboyong teknisi dari ajang balap bergengsi lainnya, Formula 1 atau F1.

Jalan KTM mengambil teknisi F1 di musim depan tentu sangat terbuka lebar.

Pasalnya, KTM punya hubungan baik dengan tim Red Bull yang berkompetisi di balap mobil paling bergengsi itu.

Baca Juga: Honda Tak Berdaya di Kandang KTM, Duo Pembalap Satelit Kecewa Berat

"Tahun depan kami akan meningkatkan jumlah staf dari F1," ujar Pierer sedikit membeberkan rencananya pada MotoGP 2023 dilansir Juara.net dari Motosan.es.

"Untungnya kami sudah dekat sejak lama dengan Red Bull yang merupakan tim juara."

"Oleh karena itu, kami sudah tahu caranya membuka pintu."

"Red Bull memiliki banyak sekali teknisi aerodinamika yang berpengalaman."

"Itu yang akan menjadi kunci di tahun 2023," imbuhnya menatap musim 2023 optimistis.

Langkah semacam ini sejatinya bukanlah hal yang baru di jagat MotoGP.

Aprilia sudah terlebih dalu memboyong ahli dari ajang F1.

Sosok tersebut bahkan memegang peran penting di Aprilia saat ini yakni sang bos, Massimo Rivola.

"Aprilia menggabungkan pengalaman dari F1," ucap Pierer.

Baca Juga: Tolak Tawaran GASGAS Tech3 KTM, Teka-teki Tim Pilihan Jawara MotoGP Indonesia 2022 Kian Terjawab

"Bos mereka yang baru sungguh pintar."

"Saya sangat menyukainya."

"Dia datang dari F1 dan membawa pengalaman yang banyak dari segi aerodinamika," tambahnya.

Pada MotoGP 2022, Aprilia tampil begitu garang.

Dari 13 seri balapan yang sudah digelar, mereka menduduki peringkat ketiga di klasemen konstruktor terbaik.

Salah satu pembalap Aprilia, Aleix Espargaro, bahkan menguntit Fabio Quartararo dalam pergelutan menjadi jawara dunia.

Baca Juga: Marc Marquez Singkap Tiga Nama Calon Juara Dunia MotoGP 2022, Satu Orang Butuh Bantuan Yamaha