JUARA.NET - Petarung UFC 279, Kevin Holland, agaknya kapok usai melakoni duel dengan Khamzat Chimaev pada Minggu (11/9/2022) WIB di Las Vegas.
Kevin Holland memang benar-benar tidak berdaya dalam pertarungan melawan Khamzat Chimaev di gelaran UFC 279.
Setelah bel berbunyi, Chimaev langsung membawa pertarungan mereka ke bawah.
Holland tidak mampu memberikan sedikit pun perlawanan kepada jagoan berdarah Chechnya itu dalam adu grappling.
Baca Juga: Khamzat Chimaev Bilang Nate Diaz Bakal Jadi Korban Pembunuhan Mangsanya
Petarung berjulukan Trailblazer pun akhirnya dibuat tamat dengan kuncian D'Arce choke saat ronde pertama baru berusia lebih kurang dua menit.
Setelah duel itu, Kevin Holland agaknya kapok melakoni pertarungan grappling lagi.
Kevin Holland lantas menyasar petarung bertipe striking yang mana beda tipe dari Khamzat Chimaev untuk duel berikutnya.
Striker yang masuk dalam radar bidikan Kevin Holland ini adalah Stephen Thompson.
Namun, Holland mengaku tidak yakin pertarungannya dengan jagoan berjulukan Si Bocah Ajaib dapat berlangsung
Tak pelak, Kevin Holland pun menunjuk alternatif striker yang ingin dihadapinya.
Satu petarung lain yang ditantang jagoan berusia 29 tahun ini adalah Daniel Rodriguez.
Baca Juga: Khamzat Chimaev Jawab Potensi Bentrokan dengan Malaikat Maut UFC
"Hai, teman-teman. Saya kalah dalam duel grappling yang luar biasa tadi malam," kata Kevin Holland seperti dilansir Juara.net dari BJPenn.
"Sayangnya, Chimaev adalah seorang atlet yang hebat."
"Masih akan berbicara omong kosong karena Anda tahu siapa saya."
"Saya benci mengakhiri tahun seperti ini."
"Jadi saya ingin masuk ke sana melawan seorang striker."
"Saya tidak tahu apakah masih layak untuk pertarungan melawan Stephen Thompson."
"Saya akan senang jika bertarung dengan Si Bocah Ajaib itu."
"Tetapi, jika bukan pertarungan dengan Stephen Thompson, maka saya mau berhadapan dengan Daniel Rodriguez."
"Kami sudah menyelesaikan tugas."
"Kami harus mengganti lawan untuk menyelamatkan gelaran."
"Jadi mungkin kami bisa mendapatkan sesuatu yang bagus, menjalankannya, dan mengumpulkan cek lagi sebelum akhir tahun," pungkas petarung asal California.
Seperti yang dikatakan Kevin Holland, gelaran UFC 279 memang sempat terancam gagal dihelat.
Penyebabnya adalah Khamzat Chimaev yang berlaga sebagai petarung main event gagal memenuhi standar berat di pertarungannya dengan Nate Diaz.
Akibatnya, UFC harus mengubah susunan pertarungan.
Beruntungnya, petarung-petarung lain yang terlibat penyusunan ulang ini bersedia berkompromi dengan permintaan UFC.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | bjpenn.com |
Komentar