JUARA.NET - Petinju Rusia, Evgeny Tishchenko, mendorong Gennady Golovkin untuk pensiun selepas melakoni bentrokan dengan Canelo Alvarez.
Pertarungan Canelo Alvarez dan Gennady Golovkin ini akan dilangsungkan pada 17 September mendatang.
Lima sabuk bergengsi kelas menengah super akan menjadi hadiah utama di laga ini.
Selain itu, pertarungan ini juga merupakan trilogi atau yang ketiga bagi kedua jagoan.
Baca Juga: Ramalan Canelo Alvarez untuk Bentrokan Tyson Fury dan Oleksandr Usyk
Dalam dua pertemuan sebelumnya, Canelo Alvarez tercatat unggul dengan satu kemenangan.
Evgeny Tishchenko lantas berpendapat bahwa Canelo Alvarez pantas diunggulkan lagi dalam duel yang satu ini.
Namun, dalam perjalanannya menuju pertarungan ini, Canelo Alvarez mengalami luka yang cukup dalam.
Luka yang dimaksud pastinya kekalahan dari Dmitry Bivol.
Kekalahan dari Dmitry Bivol ini membuat banyak pihak memandang Canelo Alvarez tidak sesangar dulu.
Kendati demikian, Evgeny Tishchenko tidak melihat kekalahan dari Dmitry Bivol ini sebagai hal yang mampu meruntuhkan nama besar Canelo Alvarez.
Petinju yang saat ini berusia 31 tahun ini memprediksi Canelo Alvarez menang pada duel nanti.
Baca Juga: Dibikin Jadi Pecundang, Canelo Alvarez Sebut Dmitry Bivol Lawan Enteng
“Unggulannya di sini pastiCanelo," kata Evgeny Tishchenko seperti dilansir Juara.net dari Championat.
"Pasalnya, dia lebih muda, aktif, dia perlu merehabilitasi dirinya sendiri setelah kekalahan."
"Bagaimanapun, Golovkin berusia 40 tahun. Ini adalah usia yang matang, terutama untuk berat rata-rata."
"Oleh karena itu, prediksi saya adalah: di sini Canelo harus menang dengan meyakinkan untuk pemulihan yang baik setelah kalah dari Bivol."
"Ya, Bivol membuktikan kepada semua orang bahwa Anda bisa mengalahkan Canelo."
"Tetapi tetap saja, Alvarez telah membuat sejarah besar."
"Dia tidak menghindar dari pertarungan sulit dalam tujuh tahun terakhir."
"Rasa hormat yang besar kepadanya untuk bertarung dengan Bivol yang tidak dikenal."
"Meskipun begitu, semua orang sangat mengerti bahwa ini akan menjadi pertarungan yang sulit baginya dan dia adalah favorit."
Evgeny Tishchenko pun memberikan saran kepada Gennady Golovkin.
Tishchenko menyarankan GGG untuk pensiun selepas melakoni adu jotos dengan Canelo Alvarez.
Evgeny Tishchenko menyibak dalihnya untuk mendorong Gennady Golovkin supaya pensiun.
"Adapun Golovkin, lebih baik baginya untuk mengakhiri karier," sambungnya
"Dia telah membuat nama besar, cerita besar. Dia telah mendapatkan uang."
Baca Juga: Harapan Khusus Gennady Golovkin pada Para Juri di Laga Ketiga dengan Canelo Alvarez
"Tetapi, pada usia 40 tahun, bagaimanapun, ada baiknya memikirkan kesehatan."
"Dia telah melakukan semua yang dia bisa dalam kariernya."
"Ketika Anda berusia di atas 40 tahun, Anda harus pensiun," pungkas jagoan bertinggi badan 1,96 meter ini.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Championat |
Komentar