JUARA.NET - Marc Marquez beri pernyataan mengejutkan bakal menepi lagi setelah penampilan comeback di MotoGP Aragon 2022, Minggu (18/9/2022) di Sirkuit MotorLand, Spanyol.
Pekan ini menjadi spesial bagi Marc Marquez karena lakoni comeback bertepatan di balapan kandang di MotoGP Aragon 2022.
Pembalap Repsol Honda asal Spanyol tersebut mengaku senang karena bakal kembali mentas di sirkuit yang dianggapnya istimewa.
Pasalnya, Marquez menangi balapan di Aragon selama empat musim berturut-turut pada selang 2016-2019.
Namun, di tengah hiruk pikuk menanti aksi Semut Cervera di lintasan balap MotoGP lagi, muncul pengumuman jika Marquez bakal menepi setelah gelaran ini.
Pasalnya, akan ada tiga pekan balapan berturut-turut di MotoGP 2022.
Setelah MotoGP Aragon 2022, ada seri Jepang (25/9/2022) dan Thailand (2/10/2022).
Melihat kondisinya saat ini, akan susah jika pembalap yang baru pulih dari operasi tangan itu melibas tiga gelaran sekaligus.
Baca Juga: MotoGP Aragon 2022 - Peluang Marc Marquez Finis Podium Cuma 1 Persen
Oleh karena itu, Marquez kemungkinan bakal absen dalam salah satu gelaran MotoGP Jepang atau Thailand.
“Memang benar ada tiga balapan berturut-turut," kata Marc Marquez dikutip Juara.net dari Motosan.es.
"Di situlah bisa terjadi kelelahan otot dari Aragon ke Motegi, dari Motegi ke Thailand."
Hal ini sudah dibicarakan Marquez bersama pihak Honda.
Melihat otot Marquez yang belum mampu bekerja normal dan pastinya akan kelelahan, Honda memaklumi situasi tersebut.
"Saya tidak tahu bagaimana saya akan bereaksi, tetapi saya sudah berbicara dengan Honda dan mereka memahami situasinya."
"Mereka mengerti bahwa pada suatu akhir pekan, saya mungkin harus berhenti di tengah jalan."
Baca Juga: Marc Marquez Sudah Tidak Sabar Berbagi Lintasan dengan Rekan Setimnya Musim Depan
"Pada saat itu, kami harus sangat jujur dengan kondisi saya," pungkas Marquez.
Memang perlu waktu bagi Marquez untuk kembali konsisten mengikuti balapan.
Pasalnya The Baby Alien sudah enam seri tidak merasakan sensasi padatnya kompetisi di MotoGP 2022.
Saat melakoni tes Misano pekan lalu saja, Marquez telah merasakan efeknya.
Ototnya yang baru beradaptasi mengendarai RC213V kembali sudah merasa kelelahan.
Masalah dialami Marquez sejak seri pertama musim 2020.
Mengalami kecelakaan dan patah tangan, Marc Marquez belum bisa kembali ke performa terbaik sampai saat ini.
Repsol Honda pun langsung mengalami kemunduran selama Marquez tidak maksimal.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar