Conor McGregor Harus Mangsa Tiga Striker Dulu agar Kembali Pede

JUARA.NET - Jagoan kelas ringan UFC, Ilia Topuria, berikan saran kepada Conor McGregor soal lawan terbaik yang bisa dihadapi.

Conor McGregor sudah lebih dari satu tahun absen dari panggung UFC.

Dia terakhir kali terlihat kala bersua Dustin Poirier di pertarungan ketiga mereka dalam gelaran UFC 264 (10/7/2021).

Saat itu McGregor dinyatakan kalah TKO karena mengalami cedera patah kaki.

Kini McGregor telah pulih dan berlatih penuh untuk lakoni laga comeback.

Kondisi kaki McGregor juga sudah nampak pulih.

Dalam video terakhirnya yang dibagikan di Twitter, McGregor sudah melatih kakinya.

Namun. belum diketahui siapa petarung yang akan dibidik oleh bintang MMA asal Irlandia itu.

Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Cukup Satu Ronde Saja, Conor McGregor Kalahkan Dustin Poirier dalam Duel Jilid Pertama

Jagoan kelas ringan, Ilia Topuria, punya pendapat soal pilihan lawan Conor McGregor.

Topuria menyarankan agar McGregor bertarung dengan seorang petarung bertipe striker di kelasnya.

Jagoan asal Georgia itu mengatakan jika McGregor harus lebih dulu menang dua-tiga kali menghadapi petarung berjenis striker. 

Pendekatan ini berguna untuk mengembalikan kepercayaan diri McGregor sebelum menghadapi jagoan top hingga pertarungan perebutan sabuk juara.

"Mungkin menghadapi seorang striker untuk mendapatkan kepercayaan diri lagi," ungkap Topuria dikutip dari Sportskeeda

"Dua-tiga pertarungan seperti itu kemudian baru memperebutkan sabuk juara."

"Saya pikir Anda bisa melakukannya."

Baca Juga: Mangsa Khamzat Chimaev Dianggap Cuma Pensiun Abal-abal, Conor McGregor dan 2 Petarung Lain Jadi Buktinya

Menghadapi seorang striker dengan level di bawahnya bisa menjadi opsi untuk laga comeback Conor McGregor.

Soalnya, jika menghadapi petarung dengan kualitas tidak terlalu tinggi, maka McGregor bisa mendapatkan peluang menang yang lebih besar.

Selain itu, pertarungan akan membantunya dalam meminimalisir kerusakan terhadap tubuhnya yang masih rentan.

Ini adalah opsi yang ideal untuk McGregor daripada langsung menantang petarung kompetitif atau seorang penantang gelar.

Saat ini McGregor memang menginginkan pertarungan level tinggi menghadapi jagoan top.

Keinginan ini tidak terlepas dari statusnya sebagai bintang sekaligus mantan pemegang dua sabuk juara di kelas berbeda.

Saat ini McGregor masih tercatat sebagai salah satu penantang elite di kelas ringan UFC dengan menempati ranking 11 dan memiliki rekor 22-6.