JUARA.NET - Bos UFC, Dana White, sudah memberikan titahnya untuk penantang gelar kelas ringan berikutnya usai duel Islam Makhachev dan Charles Oliveira.
Duel perebutan gelar kelas ringan ini akan dilaksanakan pada hajatan UFC 280 yang mentas tanggal 22 Oktober 2022 di Abu Dhabi.
Belum juga digelar, Dana White sudah memberikan titah tentang lawan yang akan dihadapi sang pemenang dari duel main event tersebut di pertarungan berikutnya.
Namun, petarung yang ditunjuk Dana White ini bukan berasal dari divisi tempat asal gelar tersebut.
Baca Juga: Kisah Pertemuan Pertama Islam Makhachev dan Khabib Nurmagomedov
Pria berusia 53 tahun ini memilih raja kelas bulu, Alexander Volkanovski, menjadi petarung yang akan dilawan pemenang laga Islam Makhachev melawan Charles Oliveira.
Titah ini disampaikan Dana White dalam sebuah wawancara dengan Barstool Sports.
"Dana White mengonfirmasi di sesi wawancara bahwa Alexander Volkanovski akan mendapatkan duel perebutan sabuk juara kelas ringan berikutnya."
Kesempatan yang diberikan Dana White kepada Alexander Volkanovski itu agaknya tidak lepas dari karier dominan petarung Australia itu di kelas bulu UFC.
Petarung berjulukan The Great tercatat tidak terkalahkan selama berkarier di UFC.
Alexander Volkanovski juga berhasil menjadi raja di divisi yang dihuninya tersebut.
Volkanovski bahkan sudah mempertahankan gelar tersebut sebanyak empat kali.
Kelas ringan agaknya bisa menjadi wadah yang lebih luas bagi Alexander Volkanovski untuk unjuk kesangaran.
Perbincangan mengenai Alexander Volkanovski dan perebutan gelar juara kelas ringan memang sudah berkembang jelang UFC 280.
Volkanovski sendiri juga mendapatkan slot petarung cadangan di laga perebutan sabuk juara kelas ringan itu.
Selain berbicara mengenai kelas ringan, Dana White juga membahas masa depan kelas bantam.
Dua pertarungan akbar dari divisi tersebut memang akan manggung di gelaran UFC 280.
Laga pertama adalah perebutan gelar yang akan mempertemukan sang raja, Aljamain Sterling, dan penantangnya, TJ Dillashaw.
Duel kedua adalah laga antara si ranking satu, Petr Yan, melawan jagoan urutan ke-12, Sean O'Malley.
Kendati Sean O'Malley berada di ranking 12, White agaknya tidak peduli.
Pasalnya, Dana White mengatakan bahwa pemenang laga Petr Yan dan Sean O'Malley ini bisa langsung berduel dengan raja kelas bantam lulusan UFC 280.
"Pemenang dari duel Petr Yan dan Sean O'Malley akan mendapatkan duel perebutan gelar kelas bantam berikutnya," kata Dana White seperti yang dipublikasikan Robbie Fox di cuitannya.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | bjpenn.com |
Komentar