Eko Roni Saputra Pede Bisa Habisi Demetrious Johnson, Ini Strateginya

JUARA.NET - Petarung Indonesia, Eko Roni Saputra mengaku percaya diri bisa mengalahkan raja kelas terbang ONE Championship, Demetrious Johnson.

Eko Roni Saputra belum lama ini memperpanjang rekor kemenangan hebatnya di ajang ONE Championship.

Memecundangi Yodkaikaew Fairtex di gelaran ONE 162 (22/10/2022), Eko Roni Saputra kini berada dalam tren tujuh kemenangan beruntun.

Hebatnya lagi, 7 kemenanagan beruntun itu diperolehnya melalui finish pada ronde pertama.

Baca Juga: Hasil ONE 162 - Pakai Kuncian Kaki sambil Berputar, Eko Roni Saputra Bikin Yodkaikaew Fairtex Kalah Satu Ronde Saja

Namun, kemenangan di ONE 162 agaknya menjadi yang paling spesial bagi putra daerah Samarinda ini.

Pasalnya, Eko Roni Saputra mendapatkan anugerah penampilan terbaik dalam gelaran tersebut.

Rekor ini agaknya bisa menjadi tekanan pada ONE Championship untuk mengabulkan keinginan Eko Roni Saputra supaya bersua petarung top 5.

Jika keinginan itu terkabul, Eko Roni Saputra mungkin hanya membutuhkan sedikit duel lagi untuk bisa bertarung dengan sang raja kelas terbang, Demetrious Johnson.

Namun, Eko Roni Saputra sebenarnya siap-siap saja jika harus dipertemukan Demetrious Johnson di pertarungan berikutnya.

Petarung yang berlatih di sasana Evolve MMA ini bahkan percaya diri bisa mengalahkan Si Tikus Perkasa dan menghabisi sang legenda dengan bogemnya.

Petarung berjulukan Dinamit ini lantas menyibak strateginya jika sampai dipertemukan dengan Demetrious Johnson.

Baca Juga: ONE 162 - Diremehkan Media Thailand, Eko Roni Saputra Beri Tanggapan Ganas

"Saya kalau sampai ketemu Demetrious Johnson, bagi saya itu luar biasa karena DJ adalah legenda di UFC dan dia itu yang dulu saya biasa tonton."

"Cuma kalau ketemu dia, saya tidak mau persiapan hanya 1 bulan, tetapi minimal persiapan harus 3 bulan."

"DJ pernah kalah dari Henry Cejudo dengan dia main striking."

"Gameplan DJ saya sudah tahu, misal ketemu dia, saya akan persiapkan."

"Mungkin saya harus main 2 atau 3 kali lagi sebelum bisa melawan DJ karena kalau tidak begitu, yang peringkat di atas bakal ribut."

"Saya tidak mau dianggap anak emas. Saya mau merintis dari bawah dan saya mau buktikan diri untuk bertemu DJ."

"Kalau pukulan saya sampai kena rahangnya, dia pasti tidur."

Baca Juga: Untuk Kalahkan Islam Makhachev, Eko Roni Saputra Punya Tips Ini

"Kita harus bermain di striking karena kekalahan dia dari Cejudo terjadi dalam pertarungan striking."

"Setelah kekalahan itu, dia langsung hengkang dari UFC," kata Eko Roni dalam wawancara eksklusif dengan Juara.net, Selasa (25/10/2022).

Seperti yang dikatakan Eko Roni Saputra, Demetrious Johnson adalah petarung legendaris di UFC.

Saat berkompetisi di UFC, Demetrious Johnson pernah mempertahankan sabuk kelas terbang sebanyak 11 kali.

Namun, sabuk itu lepas saat berduel dengan Henry Cejudo di UFC 227 pada 4 Agustus 2018.

Johnson tercatat kalah dengan keputusan angka split decision saat itu.

Usai kekalahan itu, Demetrious Johnson bergabung ke ONE Championship dan sukses menjadi raja kelas terbang pada pertarungan kelimanya.