JUARA.NET - Ada satu pembalap muda yang karakter juaranya sudah dilihat oleh Bos Ducati, Gigi Dall'Igna.
Sosok tersebut diungkap Dall'Igna saat membahas pembalap MotoGP, Francesco Bagnaia dan pensiunan pembalap. Jorge Lorenzo.
Dall'Igna menyebut Bagnaia dan Lorenzo memiliki karakter juara.
Kedua pembalap tersebut terus berusaha menang meski dengan sepeda motor terburuk sekali pun.
Karakter juara seperti itulah yang juga dilihat Gigi Dall'Igna pada pembalap muda asal Spanyol, Izan Guevara.
Sang Bos Ducati yakin Guevara merupakan pembalap yang bisa membuat perbedaan.
"Saya memilih Pecco karena dia menghabiskan dua tahun di Moto3," ujar Gigi Dall'Igna, dilansir Juara.net dari Tuttomotoriweb.it.
"Dengan sepeda motor yang tidak kompetitif, dia bisa memenangkan beberapa balapan."
"Saya senang dengan pembalap yang tidak mengeluh."
"Selalu berusaha mendapatkan yang terbaik meski dengan sepeda motor terburuk sekali pun."
Baca Juga: Begini Kata Bos Ducati soal Kemungkinan Timnya Menggaet Marc Marquez
"Bagi saya, ini adalah karakter yang harus dimiliki seorang juara. Di mana karakter semacam ini juga terlihat pada Jorge Lorenzo serta pembalap lain yang membuat pencapaian ."
"Saya selalu mengatakannya, itu adalah saat saya menyadari Pecco bisa melakukan hal yang luar biasa."
"Izan Guevara adalah pembalap lainnya."
"Dia mempunyai prespektif, dia bisa membuat perbedaan karena dua sudah melakukan hal yang luar biasa," sambungnya.
Kehebatan Izan Guevara ternyata tidak hanya dirasakan oleh Gigi Dall'Igna saja.
Pembalap MotoGP, Marc Marquez juga pernah memuji pembalap yang masih berusia 18 tahun itu.
"Dia (Guevara) berhak mendapatkannya, karena dia merupakan yang berbakat saat ini di Moto3, dan itu akan semakin terlihat di Moto2," kata Marc Marquez, dilansir Juara.net dari Crash.net.
"Dia bakal melesat dengan cepat di sana. Pastinya saya senang melihat bocah-bocah seperti itu."
"Meski begitu, saya juga tidak senang karena saya tahu mereka bakal mempersulit saya mulai sekarang."
"Lihatlah, mereka merupakan anak-anak yang akan naik ke kelas MotoGP," sambungnya.
Izan Guevara tampil sangat apik pada Moto3 2022 kemarin.
Baca Juga: Marc Marquez Bilang Juara dari Kelasnya Mario Aji Bakal Menyulitkan
Torehan 319 poin membuatnya keluar sebagai juara, dan dia bakal lakoni debut di kelas Moto2 musim 2023 nanti.
Di kelas Moto2, Guevara ditunggu oleh sosok yang disebut-sebut sebagai bocah ajaib, Pedro Acosta.
Persaingan dua pembalap muda ini tentu saja menarik untuk dinantikan.
Apalagi Marc Marquez mengaku kehebatan Guevara dan Acosta.
"Mereka berdua bagus, tetapi punya gaya membalap yang berbeda," bedahnya.
"Pedro Acosta mendapatkan poin dari segi keagresifannya, sedang Guevara lebih baik, meski tak seperti Jorge Lorenzo."
"Anda bakal melihat banyak gaya membalap yang seperti dia pada Moto2."
"Tetapi, dia merupakan tipe pembalap yang membiarkan sepeda motornya melaju."
"Mereka punya gaya membalap yang berbeda, dan pada akhirnya mereka jadi juara," imbuh Marquez.
Baca Juga: Tolak Tawaran Mentas di MotoGP 2023, Pedro Acosta Punya Alasan Ini
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Sumber | : | Crash.net, tuttomotoriweb.it |
Komentar