JUARA.NET - Pemegang sabuk juara tinju kelas welter, Eimantas Stanionis, memberikan pendapat soal sabungan yang mungkin didapatkan korban Manny Pacquiao, Keith Thurman.
Baru-baru ini sempat beredar kabar bahwa Keith Thurman akan dipertemukan dengan raja tinju pemegang tiga sabuk, Errol Spence Jr.
Rencana ini mendapatkan tantangan dari kompetitornya di kelas welter, Eimantas Stanionis.
Menurut petinju 28 tahun itu, ide sabungan ini merupakan sebuah bentuk ketidakadilan.
Baca Juga: Ini Alasan Sean O'Malley Kagum dengan Penakluk Manny Pacquiao
Stanionis pun menyibak landasan dari pendapatnya tersebut.
Keith Thurman dianggapnya tidak pantas mendapatkan duel dengan Errol Spence Jr. karena seringnya petarung Florida itu mengalami cedera.
Eimantas Stanionis pun menyiratkan pesan bahwa dia yang seharusnya menjadi lawan Spence.
"Ini tidak adil," kata Eimantas Stanionis seperti dilansir Juara.net dari BoxingScene.
"Olahraga tinju harus tetap berjalan."
"Dia tidak aktif, dia terluka, jadi Anda harus menyembuhkan luka Anda."
"Anda kembali dan akan melawan petarung lain yang berada di antrean."
Baca Juga: Umur Sudah Mau Setengah Abad, Manny Pacquiao Masih Akan Bertinju di Bawah Organisasi Baru
"Anda tidak dapat melewati batas, itu tidak adil."
Eimantas Stanionis sendiri kemungkinan menginginkan duel melawan Errol Spence Jr. dengan tujuan mengubah sabuknya.
Saat ini petinju Lituania ini menyangga sabuk juara kelas welter WBA versi Reguler.
Sabuk ini bisa saja ditukar dengan WBA versi Super apabila bisa mengalahkan Errol Spence Jr.
Namun, WBA malah memandatkan Eimantas Staniosis untuk mempertahankan sabuk miliknya dari tantangan Vergil Ortiz Jr.
Kendati demikian, petinju bertinggi badan 1,73 meter itu juga menyadari bahwa duel Keith Thurman dan Errol Spence Jr. lebih oke dari kacamata bisnis.
Pasalnya, Keith Thurman adalah petinju yang punya nama besar.
Baca Juga: Eks Rival Manny Pacquiao Agungkan Kehebatan Penakluk Canelo Alvarez
Petinju berjulukan One Time diketahui punya rekor luar biasa dan pernah bersua petarung hebat.
Thurman tercatat hanya pernah kalah sekali dari 32 pertarungan yang telah dijalaninya.
Satu kekalahan itu diterimanya dari Manny Pacquiao pada 20 Juli 2019.
Selain itu, jagoan berusia 34 tahun itu juga merupakan warga asli Amerika Serikat.
Amerika Serikat diketahui merupakan salah satu pasar besar di dunia tinju.
Eimantas Stanionis sendiri mengaku bahwa dia tidak cukup dikenal di Negeri Paman Sam.
"Saya mengerti dari sudut pandang bisnis," sambungnya.
"Keith Thurman adalah petarung yang lebih besar."
"Dia adalah nama yang lebih besar."
"Saya tidak dikenal dengan baik di Amerika Serikat," pungkas petinju dengan rekor 15 pertarungan.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Boxingscene.com |
Komentar