JUARA.NET - Mantan wasit UFC, Mario Yamasaki buka sua terkait citra kontroversial yang melekat kepadanya.
Nama wasit asal Brasil itu memang cukup dikenal oleh para penggemar tarung.
Sayang, dia dikenal bukan dari hal baik, melainkan kontroversinya saat memimpin duel.
Salah satu pertarungan yang jadi sorotan adalah saat Yamasaki memimpin duel Valentina Shevchenko vs Priscila Cachoeira.
Saat itu kinerjanya disebut tak becus, sebab dia dinilai membiarkan Cachoeira terlalu lama disiksa oleh Shevchenko.
Seusai duel Dana White mencak-mencak, dan menyebutnya tak layak memimpin pertarungan lagi.
Apesnya kondisi seperti membiarkan petarung yang sudah tak sanggup berduel tetap dihajar lawan ini bukan sekali saja dilakukan olehnya.
Label wasit yang mengizinkan penyiksaan pun akhirnya tersemat kepadanya.
Belakangan Yamasaki buka suara tentang perjalanan karier tersebut.
Baca Juga: Untuk Pembantaian Nate Diaz oleh Khamzat Chimaev, Wasit yang Izinkan Penyiksaan Diminta Balik ke UFC
Dia merasa tidak adil karena dirinya dikenal sebagai wasit yang kontroversial.
Padahal, banyak pertarungan yang sudah dipimpin dengan sangat baik olehnya.
"Katakanlah saya memimpin 800 duel, dan saya membuat kesalahan dalam empat duel saja," ucap Mario Yamasaki, dilansir Juara.net dari MMANews.com.
"Maka yang akan teringat dalam karier saya adalah yang empat itu."
"Karena itulah yang selalu mereka kejar, kejar, dan kejar."
"Yang Dana katakan tentang saya: 'Oh, dia tidak akan pernah masuk ke oktagon lagi,' dan lain sebagainya."
"Perkataan itu yang selalu muncul, bukannya 796 duel yang saya pimpin dengan baik."
"Mereka hanya peduli dengan kesalahan saya," sambungnya.
Mario Yamasaki lantas menyoroti komentar Dana White lebih lanjut lagi.
Baca Juga: Wasit Paling Rusuh Kembali ke MMA, Jagoan UFC Mencak-mencak
Menurutnya, Si Bos UFC sudah terlalu kejam karena omongannya.
"Saya pikir Dana terlalu kejam kepada saya," tuturnya.
"Karena saya sebenarnya tidak terlalu buruk."
"20 tahun berlalu, dan dia masih bertemu dengan saya."
"Kami banyak mengobrol."
"Dan baginya yang merupakan orang media, dan menghancurkan orang lain... Kinerja saya tidak seburuk itu," tutup Yamasaki.
Baca Juga: Kondisi Ini Diakui Dewa Perang Bisa Redam Niatnya Jadi Juara Dua Divisi UFC
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Sumber | : | MMANews.com |
Komentar