JUARA.NET - Manajer RNF Aprilia, Wilco Zeelenberg, teringat pada sosok Fabio Quartararo kala berbicara tentang Raul Fernandez.
Fernandez mulai bergabung pada tim satelit pabrikan asal Noale itu untuk gelaran MotoGP 2023.
Pembalap asal Madrid ini berlabuh ke tim tersebut usai menjalani musim yang buruk dengan KTM.
Pada hajatan tahun 2022, pembalap kelahiran 23 Oktober 2000 mengakhiri musim di posisi ke-22 dengan koleksi 14 poin.
Baca Juga: Raul Fernandez Akui KTM Pernah Jadi Penghalang Persatuannya dengan Aprilia
Kendati pencapaiannya di musim itu tidak mengesankan, Zeelenberg menyambut kedatangan Fernandez dengan suka cita.
Pasalnya, pria asal Belanda itu percaya dengan bakat yang dimiliki runner-up Moto2 2021.
Pria kelahiran 19 Agustus 1966 lantas teringat pada sosok pemain hebat yang pernah ditanganinya dulu, Fabio Quartararo.
Zeelenberg mengatakan pada awalnya bakat sang pilot MotoGP asal Prancis itu belum terlihat.
Namun, pihaknya percaya bahwa pembalap berjulukan El Diablo punya talenta yang hebat.
"Dia tidak pernah kehilangan bakatnya," katanya seperti dilansir Juara.net dari Crash.
"Dia jelas mengalami kesulitan tahun lalu tetapi kami memiliki hal yang sama dengan Fabio."
Baca Juga: Tak Bisa Berjanji Apa-apa, Ini Target Fabio Quartararo di MotoGP 2023
"Kami tahu Fabio sangat berbakat tetapi bakatnya belum muncul."
"Tetapi, ketika kami menempatkannya di motor MotoGP, dia merasa nyaman dengan kepala krunya, dengan tim."
"Dia bisa membangun dirinya dan memanfaatkan waktu, akhirnya dia memenangi kejuaraan dunia."
"Jadi ini jelas tujuan yang kami miliki dengan kedua pembalap kami."
Aprilia sendiri sudah berminat meminang Raul Fernandez sejak tahun lalu.
Mantan rekan setim Remy Gardner ini mengaku bahwa dia juga senang jika bisa mendengarkan tawaran.
Namun, kala itu Fernandez masih terhalang situasinya dengan KTM.
Alhasil, kedua pihak pun bahagia usai dipersatukan di MotoGP 2023.
"Seperti yang Anda tahu, kami ingin memiliki Raul di tim tahun lalu dan kami tidak dapat melakukannya,"
"Dia kecewa tentang masalah itu, kami juga, tetapi hal tersebut terjadi."
"Dia kembali dengan mantan kepala krunya dan dia juga melihat Aprilia tahun lalu."
“Dia pikir motornya terlihat bagus, semuanya sedikit lebih santai, dan dia memiliki hal-hal yang diinginkan," pungkas Wilco Zeelenberg.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar