Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tekanan sebagai Pembalap Repsol Honda Bukan Masalah bagi Joan Mir

By Fiqri Al Awe - Kamis, 23 Februari 2023 | 20:30 WIB
Pembalap MotoGP, Joan Mir malah merasa senang dengan tekanan yang dia rasakan setelah gabung Repsol Honda.
TWITTER.COM/@HRC_MOTOGP
Pembalap MotoGP, Joan Mir malah merasa senang dengan tekanan yang dia rasakan setelah gabung Repsol Honda.

JUARA.NET - Pembalap MotoGP, Joan Mir mengakui dirinya rasakan tekanan karena bergabung dengan tim sekelas Repsol Honda.

Namun, pria asal Spanyol tersebut sepertinya tidak terlalu terganggu.

Baginya tekanan sudah wajar dirasakan oleh semua atlet.

Pembalap berusia 25 tahun itu bahkan sudah mempunyai cara khusus untuk mengatasi besarnya tekanan.

Mir menyebut bahwa dia akan memberikan tekanan pada dirinya sendiri hingga tak ada ruang untuk merasakan tekanan lainnya.

"Tekanan adalah hal yang selalu dihadapi oleh setiap atlet," ujarnya, dilansir Juara.net dari Motosan.es.

"Berada di tim seperti ini tentu menambah tekanan yang ada."

"Tetapi, selama Anda memiliki mentalitas juara, Anda akan menaruh tekanan pada diri Anda sendiri."

"Biasanya saat Anda menaruh tekanan pada diri Anda, maka tekanan dari luar takkan ada efeknya. Intinya seperti itu," tambah Mir.

Di samping hal itu, Mir pada dasarnya merupakan orang yang menyukai tekanan

Baca Juga: Dua Jagoan Aprilia Akui Motornya Selangkah Lebih Hebat Ketimbang Musim Lalu, Ternyata Ini Kuncinya

Dia sempat merasakan kehilangan tekanan pada musim 2022 kemarin.

"Tahun lalu saya juga kehilangan sedikit tekanan, tekanan yang positif," bebernya.

"Seperti Anda bertarung untuk gelar juara, tidak ada tekanan negatif karena hasil yang tak sesuai, atau sepeda motor yang tak bekerja."

"Tekanan adalah hal yang saya sukai."

"Seorang atlet harus belajar dari hal tersebut," imbuh Mir.

Salah satu sumber tekanan yang dirasakan olehnya adalah hasil kurang baik dari pendahulunya, Pol Espargaro dan Jorge Lorenzo.

Tidak dipungkiri bahwa hal tersebut terus menghantuinya.

Namun, dia memilih untuk fokus melakukan yang terbaik dan membuktikan kehebatannya.

"Saya tak bisa berhenti memikirkan kurang berhasilnya Pol (Espargaro) dan Jorge (Lorenzo) di tim ini," ungkap Joan Mir.

Baca Juga: Jangan Kena Tipu Ducati! Fabio Quartararo yang Sebenarnya Baru Muncul di Sesi Balapan

"Saya pikir sebagai profesional saya mencoba melakukan yang terbaik."

"Saya melibas sesi latihan secara 100 persen."

"Mencoba membuktikan diri saya yang sebenarnya secara maksimal."

"Melihat apa yang bisa saya kontribusikan," sambungnya.

Sebelum gabung Repsol Honda pada MotoGP 2023, Joan Mir bahu-membahu dengan Alex Rins di tim Suzuki.

Penampilannya bersama Suzuki cukup baik khususnya pada musim 2020 dan 2021.

Baca Juga: Manajer Tim Ducati Sebut Sprint Race 2023 Bagus Tapi Aturan Satu Ini Dirasa Kurang Benar

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Fiqri Al Awe
Sumber : Motosan.es


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X