JUARA.NET - Petarung ranking enam kelas ringan UFC, Rafael Fiziev, mengaku melihat kelemahan dari rajanya, Islam Makhachev.
Pernyataan ini dipaparkan Fiziev dalam sebuah wawancara dengan kanal Submission Radio.
Fiziev sendiri sebelumnya menilai Makhachev sebagai petarung yang kuat dalam segala aspek.
Namun, pandangan ini seketika berubah saat dia menyaksikan pertarungan junior Khabib Nurmagomedov itu dengan Alexander Volkanovski
Pertarungan dengan Volkanovski itu diklaim Fiziev membuat dirinya bisa mengetahui kelemahan Makhachev.
"Saya melihat segalanya," kata petarung berjulukan Ataman.
"Saya melihat semua kekuranganya yang sudah saya pikirkan sebelumnya."
"Kadang-kadang saya biasa memandangnya: 'Oh, dia kuat di mana-mana!'"
"Dan pertarungan ini menunjukkan segalanya."
"Saya melihat dia kuat, tapi tidak dalam segala aspek," pungkas Rafael Fiziev seperti dilansir Juara.net dari Championat.
Islam Makhachev memang disebut-sebut menjani pertarungan tersulitnya saat berduel dengan Alexander Volkanovski.
Jurus gulatnya yang selama ini diagung-agungkan penggemar rupanya bisa diredam petarung berjulukan The Great.
Makhachev sendiri dinyatakan sebagai pemenang dalam pertarungan ini dengan keputusan angka mutlak.
Kendati demikian, hasil duel ini juga memicu perdebatan.
Tak sedikit pihak yang menganggap Volkanovski sebagai pemenangnya.
Rafael Fiziev juga memberikan pandangannya mengenai hasil pertarungan tersebut.
Petarung asal Kazakstan mengaku kesulitan menentukan pemenangnya.
Kesulitannya dalam menentukan sosok pemenang ini tidak lepas dari aturan UFC dalam menilai sebuah duel.
Menurutnya, aksi memeluk dari belakang tanpa maksud menyerang seharusnya tidak dihitung sebagai kontrol.
Rafael Fiziev pun membandingkannya dengan mantan juara kelas ringan, Khabib Nurmagomedov.
Khabib disebutnya tidak sekadar memeluk lawannya seperti Makhachev.
Sembari memeluk, Si Elang juga melayangkan serangan yang bisa memberi kerusakan kepada lawannya.
Baca Juga: Bedah Duel Islam Makhachev di UFC 284, Eks Pelatih Mike Tyson Soroti Hal Ini
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Championat |
Komentar