JUARA.NET - Jagoan baru UFC, Bo Nickal tampak memandang positif wejangan dari Michael Chandler baru-baru ini.
Nickal disebut bos UFC, Dana White sebagai salah satu petarung dengan prospek panas setelah Khamzat Chimaev.
Petarung berusia 27 tahun itu pun berhasil mengawali perjalannya di UFC dengan cukup baik.
Nickal tercatat menang di laga debutnya menghadapi Jamie Pickett pada uFC 285.
Meski diwarnai kontroversi, kemenangan Nickal membuat keyakinan Dana White seolah terbayar dengan manis.
Namun, usai kemenangan itu, Bo Nickal malah disemprot oleh calon rival Conor McGregor, Michael Chandler.
Chandler tampak memperingatkan Nickal yang baru terjun ke UFC tapi sudah menantang Khamzat Chimaev.
Petarung berusia 36 tahun itu tak menampik potensi Nickal tapi ia menasehatinya untuk mengurangi ambisinya.
Menurut Chandler, menghadapi Khamzat terlalu dini bagi Nickal yang tergolong masih anak bau kencur di UFC.
"Dia bertalenta, dan sejauh ini dia tidak malu-malu saat di depan mikrofon," ujarnya, dilansir Juara.net dari MMANews.com.
"Sekarang, ini adalah hal yang akan saya katakan."
"Saya pikir agak terlalu dini untuk jagoan UFC yang baru saja datang dari ajang pencarian bakat langsung bicara tentang Khamzat Chimaev, atau melawan Jon Jones dan lain sebagainya."
"Pada saatnya, Anda memang harus mengikuti permainan. Anda harus tumbuh, tetapi tumbuh semakin tinggi."
"Orang-orang melihat apa yang dilakukan Conor di depan mikrofon, orang-orang juga sudah melihat apa yang mereka lakukan."
"Saya pikir dalam kasus Bo, dia agak terlalu banyak omong untuk jagoan dengan jumlah penggemar yang masih rata-rata," sambung Chandler.
Baca Juga: Jelang TUF 31, Conor McGregor dan Michael Chandler Kini Dikabarkan Mulai Saling Membenci
Beberapa petarung mungkin akan tersinggung dengan ucapan Chandler, tapi hal berbeda diungkap Nickal.
Petarung kelas menengah itu malah merasa jika ucapan Nickal itu memang diperlukan oleh petarung UFC yang masih baru sepertinya.
"Saya rasa banyak hikmah dalam pernyataan itu," tutur Nickal.
"Saya pikir Michael Chandler adalah penggemar saya, saya pikir Michael Chandler ingin saya menang."
"Pertama, dia ingin potensi saya eksponensial, jadi mari kita lihat apa yang sebenarnya dia katakan."
"Dia membicarakannya dalam perspektif para penggemar. Jika saya mengatakan 'Beri saya Khamzat', 99% penggemar akan mengatakan (Saya idiot),itulah perspektif yang dia ambil."
Nickal pun menjelaskan jika dia merasa Chandler tidak membencinya.
Baca Juga: Daftar Petarung TUF 31 Diungkap! Anggota Tim Conor McGregor Masih Misterius
Petarung anyar UFC itu merasa ada sisi positif dari perhatian Chandler padanya dan dia tidak merasa dijatuhkan sama sekali.
"Dia tidak membenciku sama sekali. Saya tidak berpikir dia adalah pria yang akan melakukan itu karena dia selalu bersikap keren kepada saya. "
"Seorang pria yang sebesar Michael Chandler bicara tentang seseorang yang baru saja membuat debutnya di UFC, itu adalah sebuah hal yang besar."
"Tapi, untuk kedua kalinya, saya tidak berpikir dia menjatuhkan saya,"
"Saya hanya berpikir seperti itulah dia melihatnya, jika kamu mengatakan hal-hal ini, penggemar akanmempersepsikannya dengan cara tertentu, yang mana itu benar," jelasnya.
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Sumber | : | MMA News |
Komentar