JUARA.NET - Jagoan terbaik UFC yang telah lama menghilang, Jon Jones, kembali ke jajaran elite setelah menjadi juara kelas berat.
Jon Jones sukses merebut sabuk juara kelas berat setelah mengalahkan Ciryl Gane di UFC 285, Minggu (5/3/2023) WIB di T-Mobile Arena, Las Vegas.
Laga itu merupakan penampilan pertama sang mantan juara kelas berat ringan setelah absen selama sekitar tiga tahun.
Sebelum lama menghilang, Jones tak terbantahkan menjadi jagoan terbaik UFC.
Dia begitu lama menghuni peringkat pertama ranking pound-for-pound organisasi promotor MMA pimpinan Dana White itu.
Ranking itu menjadi pengakuan terhadap kehebatan jagoan berjulukan Bones.
Sebagai juara termuda sepanjang sejarah organisasi, Jones juga memegang banyak rekor yang salah satunya adalah kemenangan terbanyak dalam laga perebutan titel yaitu 15 kali.
Rekornya terbaca 27 kali menang, sekali kalah, dan sekali no-contest.
Namun, Jon Jones tak pernah benar-benar kalah karena satu-satunya hasil minor yang dia dapatkan terjadi karena diskualifikasi.
Lantaran tidak aktif selama 3 tahun, posisi Jones di peringkat pertama ranking pound-for-pound akhirnya tergusur.
Baca Juga: Kedigdayaan Jon Jones di Kelas Berat Sudah Pernah Diramal Ayah Khabib
Dari Khabib Nurmagomedov pada 2020, lanjut ke Kamaru Usman dan Alexander Volkanovski bergantian menempati ranking 1.
Jones seolah terlupakan karena dia terdepak sampai ke urutan nomor 10.
Sekarang Khabib malah mendesak UFC untuk menaikkan Islam Makhachev ke urutan teratas.
Makhachev memang sudah mengalahkan Volkanovski, yang sebelumnya menjadi jagoan terbaik sejagat UFC.
Namun, Makhachev kini harus minggir sebelum sempat naik ke ranking 1.
Pasalnya, Jon Jones mengambil jalur ekspres dan melewati semua orang di atasnya.
Kemenangan atas Ciryl Gane di UFC 285 membuat Jon Jones langsung melejit kembali ke posisi pertama ranking pound-for-pound.
Sang raja kelas berat yang baru membuat 9 orang kehilangan posisi, 6 di antaranya merupakan sesama juara UFC.
Mereka adalah juara kelas bulu, Volkanovski, yang sekarang menempati urutan ke-2, Makhachev (kelas ringan/3), Leon Edwards (kelas welter/4), Alex Pereira (kelas menengah/7), Aljamain Sterling (kelas bantam/8), dan Brandon Moreno (kelas terbang/10).
Tanda-tanda Jon Jones akan dilesatkan UFC di ranking pound-for-pound sudah terlihat dalam komentar Dana White usai UFC 285.
"Orang ini susah dipercaya. Dia adalah yang terbaik sepanjang masa," kata White seperti dikutip dari MMA Junkie.
"Dia adalah keanehan alam. Dia yang terbaik yang pernah ada."
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | UFC |
Komentar