Sinyal Bahaya dari Islam Makhachev! Yakin Sukses Jarah Kelas Welter UFC

JUARA.NET - Niat Islam Makhachev menjarah kelas welter UFC bukan gertak sambal semata.

Belakangan dia kembali menebarkan terornya untuk para petarung di kelas tersebut.

Hasratnya untuk mengambil gelar juara di dua kelas berbeda begitu tinggi.

Tanggal pasti dirinya mulai menjarah kelas welter memang masih belum dia ketahui.

Namun, satu hal yang Makhachev bisa pastikan adalah tingkat kesuksesan penjarahannya.

Bukan kaleng-kaleng, rekan seperguruan sekaligus murid Khabib Nurmagomedov itu pede atau percaya diri bisa mengambil alih kelas welter.

Tentu ada alasan di balik sinyal berbahaya yang dia edarkan.

Jagoan asal Rusia tersebut merasa dirinya juga punya keunggulan di kelas welter yakni tubuhnya yang cukup besar.

"100 persen," tegas Islam Makhachev soal kemungkinan dirinya menjarah kelas welter, dilansir Juara.net dari LowKickMMA.com.

"Suatu hari nanti, saya akan bertarung memperebutkan gelar lainnya."

Baca Juga: Islam Makhachev Curiga Ada Niat Terselubung Conor McGregor di Program TUF 31

"Saya tahu, saya takkan terlalu kecil untuk kelas tersebut, mungkin tidak terlalu besar juga."

"Tetapi, saya juga bisa dibilang cukup besar."

"Saya tahu saya bisa mendapatkan gelar itu," sambungnya.

Menjarah kelas welter tentu bakal menjadi ujian tersendiri untuk Islam Makhachev.

Guru dan rekannya, Khabib saja belum pernah melakukan hal tersebut.

Di kelas welter UFC, banyak petarung mengerikan yang bisa dijajal kengeriannya.

Saat ini kelas itu sedang dikuasai oleh petarung asal Inggris, Leon Edwards.

Petarung-petarung lainnya juga begitu mengerikan seperti, Colby Covington, Gilbert Burns, hingga Belal Muhammad.

Terlepas dari hal itu, Islam Makhachev baru saja bertarung pada bulan Februari kemarin.

Baca Juga: Disebut Tak Akur dengan Michael Chandler, Conor McGregor Bilang Begini

Dia sukses mempertahankan gelarnya dari usaha kudeta raja kelas bulu, Alexander Volkanovski.

Belum ada jadwal lanjutan untuk jagoan berusia 31 tahun tersebut.

Sang murid Khabib sebenarnya ingin kembali bertarung pada bulan Juli atau Agustus.

Namun, dia malah ditawari manggung pada jadwal di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.

"UFC berniat memberikan saya waktu rehat," bebernya,

"Mereka menunggu saya untuk duel di Abu Dhabi."

"Saya sendiri ingin bertarung pada bulu Juli atau Agustus."

"Tetapi, mereka bilang di Abu Dhabi," tambahnya.

Baca Juga: Inilah Satu-satunya Sifat Conor McGregor yang Bisa Dijadikan Panutan