Rekan Latihan Jeka Saragih Diramal Takkan Lama Pegang Status Jagoan Elite di Kelasnya Islam Makhachev

JUARA.NET - Jalan rekan Jeka Saragih, Paddy Pimblett di kelasnya Islam Makhachev, kelas ringan UFC diprediksi bakal terjal.

Jagoan asal Inggris itu sudah menggelar empat duel bersama ajang pimpinan Dana White tersebut.

Hebatnya keempat pertarungannya bisa diselesaikan dengan kemenangan.

Yang terbaru, dia mampu menumbangkan Jared Gordon pada bulan Desember kemarin.

Aroma kontroversial sebenarnya tercium menyengat dari bentrokan ini.

Akan tetapi, kemenangan pada akhirnya tetap menjadi milik jagoan yang pernah jadi rekan latihan Jeka Saragih tersebut.

Dengan rekor dan nama besarnya, Paddy Pimblett diyakini bakal segera masuk jajaran petarung elite kelas ringan UFC.

Namun, jalannya di ranking 15 besar kelasnya Islam Makhachev diramal terjal oleh Solecki.

Dia merasa The Baddy bakal cepat kembali merosot dari ranking.

"Saya pikir mereka hanya coba menghentikan hal yang tak terhindar," tukas Joe Solecki, dilansir Juara.net dari MMANews.com.

Baca Juga: Kode Korban Islam Makhachev Bakal Lakoni Duel dengan Rekan Latihan Jeka Saragih

"Dia mungkin akan segera memasukkan dia ke ranking 15 besar."

"Dia harus segera mengumpulkan uang, dan kemudian pergi."

"Karena saya rasa dia takkan lama berada di sana."

"Saya hanya berpikir Anda tidak bisa terus menjadi orang yang terkena pukulan seperti itu."

"Sementara itu Anda juga tidak menunjukkan peningkatan dalam hal pergerakan kaki dan kepala, serta tetap berada di peringkat 15 besar," tambahnya.

Solecki sendiri sebenarnya menilai Paddy Pimblett sebagai petarung yang hebat.

Tetapi, dia merasa The Baddy tidak serius dalam menjalani kariernya.

Tentu dia tertarik untuk melawan sang rekan Jeka Saragih.

Jagoan asal Amerika Serikat tersebut bahkan yakin pertarungan mereka bakal berjalan seru.

Baca Juga: Pantas Beda dari Khabib, Kemiskinan Diduga Menjadi Alasan Eks Pensiunan UFC Ini Kembali Bertarung

"Apakah saya senang jika bisa melawan Paddy?" katanya.

"Jawabannya sudah pasti: '100 persen.' Saya pikir itu adalah duel yang cocok untuk saya."

"Saya pikir itu adalah penyabungan tingkat tinggi yang belum pernah saya rasakan sebelumnya."

"Tetapi, saya tak hanya diam dan mengemis."

"Dari segi gaya duel, saya pikir itu akan jadi duel yang menyenangkan."

"Dan saya tertarik dengan tantangan yang datang bersamanya. Bertarung dengan sensasi yang dia bawa juga," imbuh Solecki.

Baca Juga: UFC 287 - Israel Adesanya Kiamat, Alex Pereira Latihan bareng Monster 130 Kg