Demi Penuhi Standar Kelayakan GOAT, Jon Jones Harus Pecundangi Dua Sosok Ini

JUARA.NET - Legenda UFC, Ken Shamrock, agaknya belum sepunuhnya mengakui Jon Jones sebagai petarung terhebat sepanjang masa alias GOAT.

Banyak orang sebenarnya sudah mengakui status GOAT Jones ini.

Pelabelan jagoan terhebat atas Bones ini kiranya tidak lepas dari pencapaian sepanjang kariernya.

Jones tercatat hanya pernah mengalami satu kekalahan dalam kariernya.

Kekalahan ini deritanya saat dia bertarung dengan Matt Hamill pada 5 Desember 2009.

Akan tetapi, hasil minor tersebut didapatnya karena ulahnya sendiri lantaran dia melancarkan serangan sikutan terlarang.

Dengan kata lain, tidak ada petarung yang benar-benar bisa mengalahkan jagoan asal New York tersebut.

Dalam gelaran UFC 285 yang dilangsungkan 4 Maret lalu, Jones sukses menegaskan kemahsyurannya.

Absen bertarung selama tiga tahun, Jon Jones menandai comeback dengan kemenangan meyakinkan atas Ciryl Gane.

Baca Juga: Daniel Cormier Bongkar Masa Lalu Jon Jones, Diam-diam Ada Kisah Menyentuh Si Raja Kelas Berat dan DC

Kemenangan tersebut menjebloskannya ke dalam daftar golongan langka petarung yang pernah menjadi juara di dua divisi.

Jones pribadi menegaskan bahwa kemenangan atas Gane di UFC 285 mengukuhkan statusnya sebagai GOAT.

Walaupun begitu, Shamrock menilai ada hal yang perlu jagoan yang telah melakoni 29 duel itu lakukan untuk benar-benar layak menyandang gelar jagoan terbaik sepanjang masa.

Diungkapkan jagoan Hall of Fame UFC, ada dua petarung yang perlu dikalahkan Jones demi memenuhi standar kelayakan GOAT.

Dua petarung tersebut adalah Stipe Miocic dan Francis Ngannou.

"Jones memang berpotensi menjadi petarung terhebat sepanjang masa," katanya seperti dilansir Juara.net dari Championat.

"Tetapi, menurut saya dia harus melawan Miocic dan Ngannou."

"Setelah melawan kedua orang itu statusnya akan solid."

"Dalam olahraga, kata terhebat sudah menjadi terlalu umum."

Baca Juga: Alex Pereira Memang Harus Naik Kelas tetapi Mending Jauhi Jon Jones

"Jones adalah salah satu petarung terbaik di kelas berat mana pun, tidak diragukan lagi."

"Tetapi, Anda harus bersabar untuk memanggilnya yang terhebat."

"Sekarang dia sedang menuju ke sana, tapi mari kita pastikan dia melewatinya," pungkas Ken Shamrock.

Langkah pertama Jon Jones untuk menjadi GOAT versi Shamrock ini terhampar di depannya.

Dana White selaku Bos UFC sudah menentukan bahwa Stipe Miocic akan menjadi penantang dalam usaha Jones dalam mempertahankan sabuk kelas berat untuk pertama kali.

Namun, duel kontra Francis Ngannou mungkin agak sulit terlaksana.

Pasalnya, petarung berjulukan Predator itu telah meninggalkan UFC.

Peluang kembalinya Ngannou ke organisasi yang berbasis di Las Vegas itu juga terbilang sangat kecil.

Hal ini pastinya tidak lepas dari pernyataan Presiden UFC yang mengatakan telah menutup pintu untuk sang jagoan Kamerun.

Baca Juga: Habisi Jon Jones dan Petarung-petarung Kelas Berat UFC Jadi Tujuan Hidup Tom Aspinall