JUARA.NET - Banyak pihak mencibir penampilan petinju kelas berat, Anthony Joshua, saat bersua dengan Jermaine Franklin pada Minggu (2/4/2023) WIB.
Joshua menang dengan keputusan angka mutlak dalam duel yang dilangsungkan di The O2 Arena, London, Inggris, itu.
Akan tetapi, penampilan petinju asal Watford itu dianggap kurang garang.
Tentu para penggemar mengharapkan performa yang lebih menjanjikan dari AJ.
Pasalnya, dia pernah mendapatkan label sebagai salah satu jagoan terbaik di kelas berat tinju dunia sewaktu masih menyangga empat sabuk juara.
Terlebih lagi, petinju yang menjadi lawannya tidak masuk deretan jagoan elite.
Franklin tercatat belum pernah memperebutkan gelar juara versi manapun.
Selain itu, jagoan berjulukan 989 Assassin juga pernah kalah saat bersua salah satu korban Joshua, Dillian Whyte.
Eddie Hearn selaku promotornya akhirnya angkat suara untuk memberikan pembelaan.
"Itu adalah penampilan 12 ronde yang bagus di bawah naungan Derrick James," tuturnya seperti dilansir Juara.net dari Boxingscene.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Boxingscene.com |
Komentar