JUARA.NET - Petarung kelas welter UFC, Belal Muhammad, menyampaikan niat untuk hijrah ke kelas menengah.
Niat ini agaknya tidak lepas dari keputusan salah satu pesaingnya, Khamzat Chimaev.
Baru-baru ini, petarung kelahiran Chechnya tersebut mengumumkan bahwa dia akan bertarung di kelas yang sekarang dikuasai Israel Adesanya itu.
Chimaev sendiri diketahui sudah lama masuk daftar buruan Muhammad.
Dengan naiknya sang target ke kelas menengah, petarung berjulukan Remember The Name pun berniat membuntutinya.
Keputusan naik ke kelas 84 kg itu akan diambil Muhammad apabila dia tidak mendapatkan duel perebutan gelar di kelas welter.
"Pada saat itu, saya hanya akan naik ke kelas menengah, sejujurnya," katanya seperti dilansir Juara.net dari BJPenn.
"Saya akan pergi mencari Chimaev lagi. Dia telah naik kelas."
"Saya bisa bertarung di kelas menengah, saya tidak khawatir tentang hal itu."
Baca Juga: Kalahkan Bo Nickal, Jagoan Ini Langsung Mau Tantang Khamzat Chimaev
"Jadi saya akan naik, mencarinya, mungkin dia akhirnya akan keluar dan melakukan pertarungan itu."
"Saya berhasil mencapai puncak di kelas welter."
"Di kelas menengah, saya akan melakukan hal yang sama."
"Jika saya tidak akan memperebutkan gelar, beri saya pertarungan yang benar-benar membuat saya bersemangat."
Jika benar-benar ke kelas menengah, ada sosok lain yang Belal Muhammad sasar selain Khamzat Chimaev.
Petarung tersebut adalah jagoan ranking 7, Sean Strickland.
Keinginan Muhammad untuk bertarung dengan Strickland ini dilandasi oleh rasa bencinya.
"Beri saya orang seperti Sean Strickland," sambung jagoan yang tidak kalah dalam sembilan duel terakhirnya.
"Seseorang yang saya tidak suka, seseorang yang saya benci."
Baca Juga: Peluang Khamzat Chimaev Bakal Didahului Pecundangnya dalam Perebutan Gelar Disukai Bos UFC
"Akan sangat menyenangkan bisa meninju mulutnya."
"Tidak, saya tidak menyukainya sama sekali."
"Apakah kalian benar-benar menyukainya ketika dia datang ke sini?"
"Saya tidak berpikir dia adalah pria yang sangat menyenangkan," pungkas Belal Muhammad.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | bjpenn.com |
Komentar