JUARA.NET - Petarung UFC kelas ringan, Paddy Pimblet bicara soal cederanya yang ternyata lebih parah dari yang dibayangkannya.
Paddy Pimblet terakhir kali berhasil memenangi pertarungan atas Jared Gordon pada 10 Desember 2022 lalu.
Dalam pertarungan tersebut, Pimblett berhasil menang lewat keputusan mutlak yang sedikit kontroversial.
Usai pertarungan, Pimblett pun menerima kritik dari berbagai pihak yang menanyakan kemenanangannya.
Namun, selain mendapatkan kemenangan dan juga kritik, Pimblett juga berakhir dengan kabar buruk lainnya.
Ia mengalami cedera yang jauh lebih parah dari yang dibayangkannya.
Pimblet mengungkap jika dirinya mengalami cedera ankle yang membuatnya harus menjalani operasi demi penyembuhannya.
Baca Juga: Tak Terima Disebut Anak Kesayangan Bos UFC, Paddy Pimblett Bilang Begini
Dalam wawancara dengan Sky Sports beberapa waktu lalu, dia mengaku tak menyangka jika cederanya akan separah ini.
"Saya harus menjalani operasi setelah pertarungan terakhir saya."
"Pertarungan terakhir, kaki saya terluka di ronde pertama, seperti satu atau dua menit pertama, melakukan tendangan, melukainya. "
Meski merasakan cederanya kala itu, ia tetap meneruskan pertarungan dan berhasil melewatinya.
Usai pertarungan, ia kembali merasa sakit dan lantas memeriksakan cederanya.
Hasilnya, ia harus menjalani operasi untuk rekonstruksi anklenya.
"Di akhir laga, saya ingat saat kembali ke ruang medis dan berkata, ‘Kaki saya sakit.’ Saya tidak bisa memeriksakannya dengan benar sampai saya tiba di rumah."
"Kemudian, ketika pembengkakan yang sebenarnya turun, saya tidak tahu apakah saya perlu dioperasi."
"Itu jauh lebih buruk dari yang kami duga."
"Saya harus menjalani operasi ligamen dalam dan luar, seperti rekonstruksi, jadi, ini besar."
Cedera itu membuat Pimblett harus mengenakan kruk dalam beberapa waktu, ia pun merasa bersyukur jika bisa comeback pada tahun ini.
"Bisa enam minggu lagi. Saya sudah menggunakan mereka (kruk) selama enam, enam setengah. Saya akan beruntung untuk bertarung tahun ini," jelasnya beberapa waktu lalu.
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Sumber | : | bjpenn.com |
Komentar