JUARA.NET - Hasil tinju yang sempurna kala berduel dengan Vasyl Lomachenko diakui Devin Haney nyaris melayang.
Pertarungan yang mentas Minggu siang (21/5/2023) WIB itu memang berlangsung ketat.
Pada ronde-ronde awal, petinju asal Amerika Serikat ini terlihat lebih gencar lakukan serangan.
Namun, sang penantang balik tancap gas jelang duel bubaran.
Haney sendiri mengakui bahwa Lomachanko memang nyaris membalikkan keadaan pada ronde-ronde akhir.
Kehebatan petinju asal Ukraina ini lantas membuatnya angka topi.
"Dia adalah petarung yang kreatif," puji Haney, dilansir Juara.net dari Boxingscene.com.
"Dia mampu membalikan keadaan pada ronde-ronde pamungkas."
"Saya harus angkat topi untuknya. Dia adalah petinju yang hebat," sambungnya.
Meski berhasil memetik hasil tinju yang sempurna, Haney tak mau berpuas hati.
Baca Juga: Yang Bilang Devin Haney Kalahkan Vasyl Lomachenko Tidak Tahu Apa-apa soal Tinju
Dia mengaku bakal segera mengulas kembali jalannya duel lawan Lomachenko.
Setelah itu, petinju berusia 24 tahun tersebut baru akan menentukan langkah selanjutnya.
"Ini semua tentang pengalaman," beber Haney.
"Saya dan tim bakal segera kembali ke rumah."
"Kami akan melihat kembali duel tersebut dan mempelajarinya."
"Saya sudah di kelas ringan sejak sangat lama."
"Ini adalah duel ke-30 saya."
"Saya sudah berada di kelas ringan bahkan sejak umur saya masih 16 tahun."
"Kami akan kembali ke lab, dan melihat apa selanjutnya," imbuhnya
Baca Juga: Murka Eks Jagoan UFC, Begini Reaksi Jagat Tarung soal Hasil Tinju Devin Haney vs Vasyl Lomachenko
Banyak pilihan lawan yang tentu bisa dijajal oleh Haney selanjutnya.
Namun, ada dua nama monster tinju yang paling membuatnya tertarik.
Kedua petinju tersebut ialah Gervonta Davis dan Shakur Stevenson.
"Kita sekarang punya Shakur," ucapnya.
"Ada pula petinju seperti Gervonta. Daftar tersebut akan terus bertambah," sambung Haney.
Baca Juga: Hasil Tinju Dunia - Dibuat Sempoyongan, Devin Haney Tetap Kalahkan Vasyl Lomachenko
| Editor | : | Fiqri Al Awe |
| Sumber | : | Boxingscene.com |
Komentar