UFC 290 - Alasan Keren Jagoan Ini Pilih Jalan Suram Melawan Si Malaikat Maut

JUARA.NET - Jagoan kelas menengah, Dricus Du Plessis mengakui bentrokan lawan Si Malaikat Maut, Robert Whittaker pada UFC 290 bukan langkah yang pintar.

Meski begitu, langkah tersebut dia ambil karena alasan yang bisa dibilang keren.

Banyak petarung yang mendapatkan duel perebutan gelar hanya karena sensasi.

Hal semacam ini sama sekali tidak ada di kamus Du Plessis.

Baginya seseorang bisa maju ke duel perebutan gelar karena telah teruji kelayakannya.

Itulah yang sekarang dikejar petarung asal Selandia Baru tersebut.

"Saya tidak mau mendapatkan duel perebutan gelar hanya karena sensasi," tegasnya, dilansir Juara.net dari MMAMania.com.

"Saya bahkan tak mengenali apa itu..."

"Karena ada jagoan yang dapat duel perebutan gelar setelah berkelakuan seperti anak kecil dan beraksi berlebihan."

"Setelah itu, duelnya benar-benar terjadi karena sensasi yang dia buat."

Baca Juga: Israel Adesanya Dituding Sengaja Pilih Lawan Gampang dan Hindari Musuh Terberatnya

"Saya ingin benar-benar dinyatakan layak menggelar duel perebutan gelar."

"Saya tak ingin tempat sebagai penantang gelar itu hanya hadiah."

"Oleh karena itu saya ingin duel lawan Whittaker," imbuh Du Plessis.

Datang ke UFC 290, dia praktis tidak diunggulkan.

Robert Whittaker memang bisa dibilang unggul segalanya.

Apalagi jika yang dibandingkan adalah pengalaman kedua jagoan ini.

Latar belakang mereka cukup berbeda karena yang satu mantan juara sedangkan satunya lagi merupakan prospek masa depan.

Meski begitu, Dricus Du Plessis sama sekali tidak peduli.

Dia sadar bahwa pertarungan lawan Whittaker bukanlah langkah yang pintar.

Baca Juga: Bocoran Debut Francis Ngannou, Bakal Ada Sesuatu yang Mengejutkan

Dan dia sendiri berada di sini bukan untuk jadi orang pintar.

"Banyak yang bilang berduel dengan Whittaker bukanlah langkah yang pintar," ujarnya.

"Saya setuju akan hal itu 100 persen."

"Saya setuju bahwa ini bukanlah langkah yang pintar."

"Tetapi, saya berada di sini bukan untuk jadi orang pintar."

"Jika demikian, saya lebih baik ke sekolah, menimba ilmu dan bekerja di bank memakai seragam menjalani kehidupan."

"Itu bukanlah jalan hidup yang saya pilih."

"Saya memilih untuk jadi seorang petarung."

"Saya memilih jadi seorang yang menyuguhkan tontonan," imbuh Du Plessis.

Baca Juga: Alasan Jon Jones dan Monster Ranking 6 Satu Grup di Daftar Jagoan Favorit Robert Whittaker