JUARA.NET - Langkah nyeleneh musuh pamungkas Khabib Nurmagomedov, Justin Gaethje mengancam gelaran tarung UFC 289.
Rencananya jadwal ini bakal digelar pada ujung pekan nanti (11/6/2023) waktu Indonesia.
Bentrokan perebutan gelar juara kelas bantam wanita dipasang sebagai duel utama.
Petarung wanita terbaik, Amanda Nunes dipertemukan dengan jagoan ranking lima Irene Aldana.
Selain duel tersebut, UFC 289 juga dimeriahkan oleh pertemuan akbar dari kelas ringan.
Penghuni ranking satu, Charles Oliveira dijadwalkan beradu kuat melawan Beneil Dariush.
Bentrokan ini sangatlah penting untuk kelas ringan.
Bukan tidak mungkin pemenangnya akan menjadi penantang juara kelas ringan, Islam Makhachev.
Dari segi ranking, keduanya memang layak maju bersua sang raja.
Namun, Dariush tidak lantas berleha-leha dengan kemungkinan tersebut.
Baca Juga: Karena Hal Ini, Khamzat Chimaev Makin Jadi Jelmaan Conor McGregor
Apalagi dia mengaku sudah sering "dikibuli" oleh ajang tarungnya.
Untuk itu, dia mengancam lakukan langkah nyeleneh dari musuh pamungkas Khabib Nurmagomedov, Justin Gaethje.
Jagoan asal Amerika Serikat ini berniat membuat rusuh andai dia tak dapat duel perebutan gelar yang sudah diidam-idamkan.
"Kali ini, mereka bilang kalau saya mengalahkan Charles Oliveira, maka saya adalah penantang utama," bebernya, dilansir Juara.net dari Championat.com.
"Jarang mereka memberikan saya harapan."
"Tetapi, kali ini mereka memberikannya."
"Saya akan memegang omongan mereka."
"Tetapi, jika saya masih tetap tidaki mendapatkannya, maka saya akan mengikuti saran Justin Gaethje."
"Saya akan rusuh," tambah Darisuh.
Baca Juga: Tubuhnya Keras bak Batu, UFC Bakal Dikuasai Sosok Mengerikan
Sepertinya cukup sulit baginya untuk mempercayai omongan dari kubu Dana White.
Hari ini tidaklah salah mengingat dia memang kerap tersisih dari bursa penantang gelar selanjutnya.
Padahal, rekor Dariush bisa dibilang sangat bagus.
Bayangkan saja, dia tidak pernah kalah dalam delapan pertarungan beruntun.
Lawannya juga bukan tergolong ecek-ecek, sebab dia mengalahkan Tony Ferguson hingga Mateusz Gamrot.
"Bos UFC merupakan orang yang susah dipegang omongannya," ujarnya.
"Bahkan sebelum duel lawan Mateusz Gamrot, saya sudah berfirasat soal mereka takkan memberikan saya duel perebutan gelar."
"Maka dari itu, saya bertanya seperti yang: 'Jika saya mengalahkan orang ini, saya dapat duel perebutan gelar, bukan?'"
"Pada akhirnya, mereka pun menjawab: 'Kami tidak tahu'," sambungnya.
Baca Juga: Michael Chandler Dapat Wejangan dari Penakluk Conor McGregor, Begini Cara Hancurkan The Notorious
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Sumber | : | Championat |
Komentar