JUARA.NET - Pengamat MotoGP, Carlo Pernat membahas tentang nasib sial yang dialami pembalap Repsol Honda, Marc Marquez di Mugello.
Pekan balapan kemarin (11/6/2023) nyaris berakhir indah bagi The Baby Alien.
Dia berpeluang besar paling tidak merebut satu tempat di podium.
Bagaimana tidak? Dia memulai balapan dari starting grid ke-2.
Apesnya petaka malah menghampirinya pada putaran lima.
Marquez malah terjatuh dari sepeda motornya dan tak lanjutkan balapan.
Pernat memberikan komentar atas nasib sial ini.
Dia mengingatkan bahwa pengembangan sepeda motor tidak bisa dibarengi dengan usaha menjadi yang tercepat.
"Di Genoa, ada ayat yang berbunyi Anda tidak bisa meniup sambil minum air di saat bersamaan," kata Carlo Pernat, dilansir Juara.net dari Motosan.es.
"Pilihannya adalah Anda ingin meningkatkan sepeda motor di level tertentu, atau mencatatkan waktu terbaik."
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar