JUARA.NET - Dalam upaya mengalahkan Alexander Volkanovski dan merebut sabuk juara kelas bulu di UFC 290, Yair Rodriguez sampai memanggil bantuan dari arwah leluhurnya.
Yair Rodriguez menghadapi pertarungan terbesar dalam kariernya pada gelaran UFC 290, Minggu (9/7/2023) di T-Mobile Arena, Las Vegas.
Dalam laga utama UFC 290, juara interim kelas bulu UFC itu menantang sang pemegang sabuk sejati, Alexander Volkanovski.
Pertarungan ini bakal sangat berat bagi pemilik rekor 15 kali menang, 3 kali kalah, dan sekali no-contest itu.
Volkanovski selalu menang dalam 12 pertarungan di kelas bulu UFC.
Jagoan asal Australia itu juga sudah empat kali mempertahankan gelar sejak menjadi juara pada 2019.
Satu-satunya kekalahan yang dialami jagoan berjulukan The Great itu tidak terjadi di kelas bulu.
Dia hanya kalah angka dari Islam Makhachev saat mencoba merebut sabuk juara kelas ringan.
Sebagian orang bahkan menganggap Alexander Volkanovski seharusnya dinyatakan menang atas Makhachev.
Baca Juga: Jadwal UFC 290 - Karma Menanti Jagoan yang Tuduh Islam Makhachev Curang
Tidak bisa tidak, menghadapi lawan seperti ini, Yair Rodriguez harus mengeluarkan semua kemampuan terbaiknya.
Bukan itu saja, petarung berjulukan El Pantera itu juga membutuhkan semua bantuan yang bisa didapatkannya.
Untuk bantuan ini, Rodriguez bahkan sampai membutuhkan dorongan dari arwah leluhurnya.
Seperti diungkapkan oleh mantan jagoan UFC, Jorge Masvidal, salah satu bentuk persiapan Yair Rodriguez adalah berlatih di sebuah kuil Aztec di Meksiko.
Rodriguez merupakan atlet MMA yang lahir di Parra, Chihuahua, Meksiko.
"Dia pergi ke kuil Aztec di ketinggian sekitar 3.600 meter,"kata Masvidal dalam wawancara dengan komentator UFC, Joe Rogan.
"Tidak ada apa-apa di sana, Anda tidak bisa memakai ponsel di kuil itu."
"Itu adalah tanah suci, di mana orang Aztec dulu melakukan berbagai upacara dan pengorbanan di sana."
"Dia melakukan hal itu selama 8-10 minggu sebelum pertarungan dan sudah menjalaninya dalam 5-6 laga terakhir."
Baca Juga: Jadwal UFC 290 - Karma Menanti Jagoan yang Tuduh Islam Makhachev Curang
"Hasilnya tidak main-main, Yair menjadi petarung yang berbeda setelah berlatih di kuil itu," pungkas Masvidal.
Memanggil arwah leluhur dengan berlatih di kuil Aztec mungkin terdengar terlalu mistis.
Namun, manfaat berlatih di kuil Aztec itu bisa dijelaskan dengan logika.
Karena ketinggian lokasi kuil, Yair Rodriguez jadi bisa meningkatkan kardio dengan signifikan.
Tidak bisa menggunakan ponsel di sana, dia juga dapat fokus berlatih sehingga wajar jika kemampuannya jadi meningkat pesat.
Dalam 6 pertarungan terakhir di UFC, El Pantera hanya sekali kalah dari Max Holloway.
Dia mampu mengalahkan jagoan-jagoan yang terkenal alot macam Zombi Korea dan Brian Ortega.
Waktu kalah dari Holloway pun Rodriguez mampu mengimbangi dengan membuat sang mantan juara kelas bulu itu babak belur.
Penampilan itu adalah bukti bahwa stamina dan daya tahan Rodriguez meningkat pesat setelah berlatih di kuil leluhurnya.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : |
Komentar