Harus Selamatkan Sisa Hidupnya, Marc Marquez Sebaiknya Pensiun

JUARA.NET - Mantan pembalap MotoGP, Wayne Gardner, memberikan saran yang cukup keras untuk kelanjutan karier Marc Marquez.

MotoGP 2023 menjadi momen tersulit dalam karier Marc Marquez.

Dari total 16 balapan yang sudah berangsung, juara dunia balap motor Grand Prix 8 kali ini hanya bisa menuntaskan 3.

Itu pun hanya di balapan sprint yang berdurasi setengah dari balapan utama.

Marquez sering absen karena terlalu banyak mengalami crash.

Selama musim ini, pembalap asal Spanyol itu sudah 14 kali terjatuh dari motor.

Masalah yang dihadapi Marquez ikut mendapatkan perhatian dari Gardner.

Mantan pembalap yang berkarier di Grand Prix pada selang 1983-1992 itu merasa Marquez harus menyelamatkan sisa hidupnya.

Karena sudah terlalu sering terjatuh, Marquez disarankan Gardner untuk pensiun selagi masih bisa melakukannya.

Baca Juga: Marc Marquez Diklaim Takkan Mudah Kalahkan Francesco Bagnaia bahkan Pakai Sepeda Motor Bagus Sekalipun

"Marc sudah mengalami banyak cedera, tetapi dia kembali dan cedera lagi," kata Wayne Gardner seperti dikutip dari Motosan.

"Ketika saya masih membalap, jika kami mengalami lima atau enam crash dalam setahun, Anda bisa melukai diri sendiri secara serius."

"Terima kasih kepada peralatan saat ini, pembalap sering terjatuh tetapi jumlah cederanya berkurang."

"Singkat kata: mereka lolos dari masalah yang sebenarnya ada di sana."

"Saya pernah berada dalam situasi yang sama seperti Marc, mengalami banyak cedera dan sulit menang lagi," lanjut Gardner.

"Mentalitas berubah, tubuh melemah, dan ini menjadi sebuah siklus yang membuat frustrasi."

"Menurut pendapat saya, Marc Marquez sebaiknya pensiun selagi bisa."

"Saya takut dia akan benar-benar terluka jika kembali."

"Motor sudah berubah, pengendara kini semakin muda."

Baca Juga: Murid Valentino Rossi Tegaskan Marc Marquez Bukan Ukuran Arti Sebuah Kemenangan

"Dia sudah 30 tahun dan mentalitasnya sudah berubah."

"Saya tidak bermaksud mengkritik, saya hanya khawatir pada kehidupannya di masa depan."

"Marc harus memahami bahwa dia masih punya 50 tahun lagi untuk hidup."

"Kembali menang setelah menjadi juara dunia 8 kali seharusnya bukan prioritas lagi sekarang.

"Menurut saya dia sudah cukup melakukannya."

"Masalahnya Marc sangat kompetitif dan dia terus membalap semakin cepat sampai terjatuh."

"Kita semua pernah berada di posisi itu dan suatu hari nanti, Anda akan terbangun dan bilang pada diri sendiri."

"Mungkin Anda tidak perlu mengambil risiko seperti itu dan seharusnya menikmati sisa kehidupan Anda," pungkas Wayne Gardner.