Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Korea Open 2023 - Mode Santai Rival Praveen/Melati Menuju Olimpiade

By Fiqri Al Awe - Senin, 17 Juli 2023 | 21:00 WIB
Pasangan ganda campuran Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino, pada semifinal BWF World Tout Finals 2021 di Bali International Convention Centre, Nusa Dua, Sabtu (4/12/2021).
HUMAS PP PBSI
Pasangan ganda campuran Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino, pada semifinal BWF World Tout Finals 2021 di Bali International Convention Centre, Nusa Dua, Sabtu (4/12/2021).

JUARA.NET - Yuta Watanabe/Arisa Higashino yang menjadi salah satu rival Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti di Korea Open 2023 membawa misi lolos ke Olimpiade Paris 2024 dengan santai.

Poin perhitungan untuk gelaran olahraga terbesar itu sudah dimulai sejak bulan Mei kemarin.

Kini, ada turnamen Korea Open 2023 yang berada di depan mereka.

Hajatan BWF Super 500 itu rencananya mulai dipentaskan pada 18 Juli nanti.

Pada babak pertama, Watanabe/Higashino ditunggu wakil Kong Kong, Lee Chun Hei Reginald/Ng Tsz Yau.

Jelang turnamen tersebut, ganda campuran ranking dua dunia ini membahas sedikit soal target mereka lolos ke Olimpiade Paris 2024.

Higashino menegaskan dirinya tak mau terbebani dengan target itu.

"Saya sendiri merasa yang sebelumnya jauh lebih sulit," ucap Higashino, dilansir Juara.net dari Badspi.jp.

"Kali ini, kami berdua berdiskusi banyak hal."

"Jadi, kami pikir kami bisa main lepas."

Baca Juga: Media Malaysia Sebut Indonesia Punya Mutiara Berharga di Sektor Tunggal Putri

"Pertama-tama, kami mencoba agar tidak cedera."

"Kami tak hanya asal bicara: 'Saya ingin memenangkan turnamen ini,' hal-hal semacam itu," sambungnya.

Kompak dengan pasangannya, Watanabe menggunakan mode santai yang sama.

Yang terpenting baginya saat ini adalah tampil lepas di setiap turnamen.

Dia percaya bahwa hasil yang bagus akan mengikuti setelahnya.

"Saya pikir semuanya sama saja," tegas Watanabe.

"Saya hanya coba menikmati permainan, dan akhirnya hasil datang sendiri."

"Jadi, saya hanya akan bermain lepas, dan hidup tanpa beban."

"Cukup sulit untuk mendapatkan hasil yang konsisten."

Baca Juga: Pssst... Jangan Ganggu, Rexy Mainaky Sedang Tidur Nyenyak Usai Anak Asuhnya Cetak Sejarah

"Tetapi, itulah yang coba kami kejar."

"Saya pikir semuanya akan berhubugan, jadi saya akan berusaha semaksimal mungkin pada turnamen-turnamen di depan saya," imbuhnya.

Pada Korea Open 2023, Indonesia hanya diwakili oleh dua pasang ganda campuran.

Pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dihadang ganda campuran Singapura, Hee Yong Kai Terry/Tan Wei Han Jessica pada babak pertama.

Namun, PraMel bisa langsung ke babak kedua setelah lawannya walkover atau WO.

Pada babak kedua, mereka akan diadu dengan unggulan pertama, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong atau Kyohei Yamashita/Naru Shinoya.

Sementara itu, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja ditantang wakil Taipei, Yang Po Hsuan/Hu Ling Fang. 

Dilihat dari hasil drawing, Praveen/Melati adalah pemain yang paling dekat dengan Watanabe/Higashino.

Mereka bisa bertemu di partai semi final jika sama-sama terus menang. 

Baca Juga: Skuad Malaysia Gagal Total di Kejuaraan Asia Junior 2023, Nasib Eks Pelatih Lee Chong Wei Ditentukan Pekan Depan

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Fiqri Al Awe
Sumber : badspi.jp


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X