JUARA.NET - Justin Gaethje meyakini Conor McGregor takut kalah sehingga berkali-kali menolak bertarung melawannya di UFC.
Perang kata-kata terjadi antara dua bintang UFC, Justin Gaethje dan Conor McGregor.
Komentar pedas dikeluarkan McGregor setelah Gaethje mengalahkan Dustin Poirier pada 29 Juli lalu.
Dalam gelaran bertajuk UFC 291, The Highlight meng-KO The Diamond dengan tendangan ke arah kepala pada ronde kedua.
Kemenangan tersebut membuat Gaethje merebut sabuk BMF, gelar simbolis yang diberikan UFC untuk jagoannya yang paling sangar.
McGregor berkomentar bahwa dia bisa mengalahkan Gaethje dengan cepat.
"Saya bisa meng-KO dia dengan satu pukulan. Dijamin," cuit jagoan berjulukan The Notorious.
Dengan latar belakang perang kata-kata itu, sekarang mulai muncul rumor bahwa McGregor akan diadu menghadapi Gaethje.
Apalagi kemudian The Highlight membalas cuitan McGregor dengan singkat.
"Tandatangani kontraknya, bocah bongsor," responsnya.
Menanggapi rumor pertarungan itu, Gaethje menyatakan bahwa McGregor selama ini takut kalah jika melawan dirinya.
"Saya suka bertarung. Laga melawan orang ini terdengar menarik," kata Gaethje kepada TMZ Sports.
"Tetapi, bosnya adalah UFC," lanjut jagoan berusia 34 tahun ini.
"Bahkan jika saya mendengar UFC ingin menggelar pertarungan ini, semuanya tidak akan berarti sampai kontrak ditandatangani."
"Kata-kata hanya kata-kata kalau tidak ada tanda tangan."
Justin Gaethje mengeklaim bahwa sebetulnya Conor McGregor sudah berkali-kali menolak bertarung menghadapinya.
"Ada alasannya mengapa dia menolak saya 6 kali," tambah mantan penantang juara kelas ringan UFC dua kali ini.
"Caranya menghindari saya akan menjaga dia dari kekalahan sehingga bisa terus menjadi Conor McGregor."
Baca Juga: Petaka Sang Raja UFC Islam Makhachev Itu Bernama Justin Gaethje
"Pertarungan melawan saya adalah risiko besar buat dirinya."
"Dia selalu berusaha mengalihkan perhatian dari orang-orang yang bertarung di atas arena."
"Saya paham ini semua hanya hiburan tetapi saya tidak mau terpancing dan menjalani permainannya," pungkas Gaethje.
Menghadapi Gaethje sekarang memang akan menjadi pertarungan yang sangat berbahaya bagi McGregor.
The Notorious sudah lama tidak bertarung.
Dia belum tampil lagi sejak mengalami patah kaki dalam laga melawan Dustin Poirier di UFC 264 pada 10 Juli 2021.
Selama McGregor absen, Gaethje malah sudah bertarung 4 kali.
Level pertarungannya pun tidak main-main karena dia selalu menghadapi jagoan-jagoan elite.
The Highlight sukses mengalahkan Michael Chandler, Rafael Fiziev, dan Poirier serta hanya kalah dari mantan juara kelas ringan UFC, Charles Oliveira.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | TMZ Sports |
Komentar